Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari BH hingga WC, Singkatan Ini Sering Disebut tapi Tak Tahu Artinya

Kompas.com - 18/10/2022, 16:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam kehidupan sehari-hari, mungkin kita sering mendengar singkatan-singkatan yang sudah menjadi kata umum, namun kita tak tahu artinya. 

Termasuk juga kepanjangan dan sejarahnya mengapa singkatan itu ada. Padahal benda atau singkatan tersebut dekat dengan kehidupan kita sehari-hari.

Berikut ini sejumlah singkatan yang umum didengar dan kepanjangan serta sejarahnya yang dirangkum Kompas.com. 

1. BH

BH atau bra atau kutang adalah pakaian dalam perempuan yang dirancang untuk menopang atau menutupi payudara wanita.

BH berasal dari bahasa Belanda buste houder yang artinya kurang lebih penyangga payudara. 

BH atau cikal bakal bra modern diciptakan oleh Mary Phelps Jacob sebagai ganti korset yang pada masa tahun 1900-an masih sering dipakai perempuan. 

Baca juga: Perempuan Berdaya: Mary Phelps Jacob, Penemu Bra Pertama Pengganti Korset

2. Kijang

Modifikasi Kijang Kapsul dok pribadi Nasa Abian Modifikasi Kijang Kapsul

Mengutip laman resmi Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), nama Kijang merupakan singkatan dari "Kerjasama Indonesia-Jepang".

Diluncurkan di Indonesia pada 1977, Toyota Kijang lahir karena Presiden Soeharto mengeluarkan program "Kendaraan Bermotor Niaga Serbaguna" (KNBS) pada awal 1970.

Tujuannya, untuk menciptakan kendaraan niaga produksi dalam negeri dengan harga terjangkau, sehingga dapat dibeli masyarakat sebagai alat transportasi dan disribusi barang.

Berpikrah sejak puluhan tahun, Kijang telah hadir dalam beberapa produk, yaitu Kijang Buaya (1977-1981), Kijang Doyok (1981-1986), Kijang Super (1986-1996), Kijang Kapsul (1986-2004), Kijang Innova (2004-2015), dan Kijang Innova Reborn (2015-sekarang).

Baca juga: Mengapa K Jadi Singkatan untuk Ribu? Ini Asal-usul dan Sejarahnya

3. LPG (Elpiji)

kendaraan truk pengangkut gas elpiji subsidi diamankan Subdit Indag Ditreskrimsus Polda Jabar, Desa Tanjung, Patokbesi, Kabupaten Subang, Kamis (14/7/2022) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Truk yang diamankan tersebut membawa gas elpiji bersubsidi sebanyak 20 ton dari kilang Eretan Indramayu, Jawa Barat dan rencananya akan dibawa ke SPBE Linggarjati Subang.KOMPAS.COM/AGIE PERMADI kendaraan truk pengangkut gas elpiji subsidi diamankan Subdit Indag Ditreskrimsus Polda Jabar, Desa Tanjung, Patokbesi, Kabupaten Subang, Kamis (14/7/2022) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Truk yang diamankan tersebut membawa gas elpiji bersubsidi sebanyak 20 ton dari kilang Eretan Indramayu, Jawa Barat dan rencananya akan dibawa ke SPBE Linggarjati Subang.

LPG merupakan singkatan dari liquefied petrolium gas atau gas bumi yang dicairkan dengan komponen utama propana (C3H8) dan butana (C4H10), dikutip dari laman resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

Pencairan gas bumi menjadi LPG dimaksudkan untuk memecahkan masalah pengangkutan ke konsumen karena volume LPG jauh lebih kecil dari volume gasnya.

4. WC

Bagi orang Indonesia, "WC" menjadi kata yang kerap digunakan untuk menggantikan kata "toilet". WC sendiri merupakan singkatan dari water closet.

5. Sinetron

Sinetron merupakan singkatan dari sinema elektronik. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sinetron berarti film yang dibuat khusus untuk penanyangan di media elektronik, seperti televisi.

6. PIN

Kebanyakan orang tentu memiliki kartu ATM atau platform uang digital. Untuk mengaksesnya, pengguna biasanya diminta untuk memasukkan nomor PIN.

PIN merupakan singkatan dari Personal Identification Number yang digunakan dalam banyak transaksi keuangan, dikutip dari Investopedia.

Tujuan dari nomor PIN ini adalah menambah keamanan tambahan pada proses transaksi elektronik.

Baca juga: Ramai soal Kode Pelat Nomor Kalsel DA, Mengapa Tak Berawalan K seperti di Provinsi Kalimantan Lainnya?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com