Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Apa Itu Farmasi

Kompas.com - 10/06/2022, 19:45 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Istilah farmasi mungkin sudah tak asing lagi di telinga publik, meski belum banyak yang mengerti apa pengertian yang sebenarnya.

Istilah ini kerap dikaitkan dengan obat-obatan, atau jurusan perkuliahan yang mempelajari mengenai obat.

Lantas, sebenarnya apa itu farmasi?

Pengertian farmasi

Secara harafiah, menurut Kamus Besar Bahasa Inonesia (KBBI), farmasi merupakan cara dan teknologi pembuatan serta cara penyimpanan, penyediaan dan penyaluran obat.

Adapun istilah "kefarmasian", KBBI mendefinisikan sebagai segala sesuatu yang berhubungan dengan farmasi.

Sementara itu dikutip dari laman Sekolah Farmasi CUHK, farmasi merupakan profesi kesehatan yang menghubungkan ilmu kesehatan dengan ilmu kimia dan bertanggung jawab untuk memastikan penggunaan obat yang aman bagi masyarakat.

Sedangkan jika dikutip dari laman Farmasi Unpad, ruang lingkup dari praktik farmasi meliputi praktik farmasi tradisional seperti peracikan dan penyediaan sediaan obat. Selain itu juga meliputi pelayanan farmasi modern yang berhubungan dengan layanan terhadap pasien, di antaranya layanan klinik, evaluasi ekfikasi, keamanan penggunaan obat dan penyediaan informasi obat.

Baca juga: Biaya Kuliah Jurusan Farmasi Jalur Mandiri di UGM, UI, hingga Unpad

Apa saja yang dipelajari jika kuliah di jurusan farmasi?

Buat Anda yang berminat untuk kuliah di jurusan farmasi, ada beberapa bidang ilmu yang akan dipelajari.

Dikutip dari laman SMKFarmasiKesumabangsa, berikut ini beberapa mata kuliah yang biasanya dijumpai di perkuliahan jurusan farmasi:

  • Farmasetika Dasar
  • Farmasi Fisika
  • Kimia Organik
  • Biokimia
  • Kimia Analitik
  • Kimia Sintesis
  • Anatomi Fisiologi Manusia
  • Farmakologi Dasar dan Toksikologi
  • Analisis Fisikokimia
  • Mikrobiologi Farmasi
  • Imunologi
  • Bioteknologi Farmasi
  • Farmasi Forensik
  • Biofarmasi
  • Parasitologi
  • Interaksi Obat
  • Analisis Farmasi

Baca juga: Meneropong Potensi Industri Farmasi dan Alat Kesehatan Dalam Negeri

Lantas bagaimana prospek lulusan Farmasi?

Apabila seseorang kuliah di jurusan farmasi jenjang pendidikan D3, maka ia berkesempatan untuk menjadi seorang asisten apoteker.

Sementara apabila kuliah pada jurusan farmasi jenjang S1, kemudian meneruskan untuk mengambil sekolah profesi, maka ia berkesempatan untuk menjadi seorang apoteker.

Nantinya seorang apoteker maupun asisten apoteker bisa bekerja di apotek maupun instalasi farmasi rumah sakit.

Selain itu, lulusan farmasi juga berpeluang untuk menjadi peneliti untuk pengembangan obat di Indonesia.

Sebagaimana dikutip dari laman Prakerja, sejumlah lowongan pekerjaan yang terbuka untuk lulusan farmasi di antaranya adalah bisa menjadi peneliti di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Selain itu, seorang lulusan farmasi juga bisa bergabung dengan tim quality management di perusahaan obat, makanan atau kosmetik.

Lulusan farmasi juga berkesempatan untuk bekerja sebagai seorang detailer atau medical representative.

Detailer merupakan seseorang yang berperan penting dalam memasarkan obat-obatan ethical atau obat yang hanya bisa dibeli dengan resep dokter.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com