Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona 8 April: Covid-19 di Shanghai Kembali Merebak, Terparah sejak Pandemi Dimulai

Kompas.com - 08/04/2022, 09:30 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 masih belum usai.

Varian baru virus corona teridentifikasi di sejumlah negara, meski secara global situasi pandemi sudah mulai mereda.

Update terbaru virus corona adalah muncul subvarian XE di Inggris dan XJ di Thailand. Hingga kini masih diteliti lebih lanjut mengenai varian.

Selain itu, kasus Covid-19 di Shanghai China kembali melonjak. Lonjakan ini bahkan dikatakan terparah sejak pandemi dimulai.

Berdasarkan data Worldometer, Jumat (8/4/2022), kasus Covid-19 secara global hingga saat ini telah mencapai 496.151.485 kasus dengan 431.830.442 sembuh dan 6.194.688 meninggal.

Berikut update corona global per Jumat (8/4/2022):

Baca juga: Berbahayakah Varian Baru Corona XE?

1. Indonesia

Berdasarkan data terbaru dari Satgas Penanganan Covid-19, Kamis (7/4/2022), dalam satu hari dilaporkan ada penambahan kasus sebanyak 2.089, 5.888 sembuh, dan 45 kasus meninggal.

Dengan penambahan tersebut, secara akumulatif total kasus Covid-19 di Indonesia, yakni 6.028.413 kasus infeksi dengan 5.794.602 sembuh dan 155.509 meninggal.

Kondisi pandemi di Indonesia terpantau terus membaik. Pemerintah pun memutuskan sejumlah pelonggaran.

Di antaranya, mengizinkan masyarakat beribadah kembali, termasuk umat muslim yang menjalankan ibadah di shalat Tarawih di masjid dan ibadah selama Ramadhan.

Pemerintah juga mengizinkan mudik lebaran pada 2022 ini, tetapi dengan syarat status vaksinasi Covid-19.

Melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, pemerintah menetapkan waktu cuti bersama Lebaran 2022, yakni 29 April dan 4-6 Mei 2022.

Baca juga: Muncul Varian Baru Corona XE, Apa Itu dan Bagaimana Gejalanya?

2. China

Kasus Covid-19 di Shanghai, China, melonjak tajam. Lonjakan ini bahkan dikatakan sebagai yang terparah sejak pandemi dimulai 2 tahun lalu.

Dikutip dari The New York Times, lebih dari 70.000 kasus infeksi telah tercatat di kota metropolitan ini sejak 1 Maret 2022.

Selama pandemi berlangsung, China tidak pernah menoleransi kritik yang datang dari lokal. Mereka menyensor dan menangkap pihak yang melakukan kritik.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com