KOMPAS.com – Sebuah unggahan warganet yang mengeluh mata ikan peliharaannya lepas, viral di media sosial Twitter.
Posting tersebut diunggah oleh akun base @tanyakanrl.
“Ini kenapa ya gais ada yang tau ga? Kok matanya bisa copot gitu ya padahal kemarin masih main bola. Bingung bgt matanya sampe copot gitu tapi masih hidup,” tulisan tangkapan layar yang diunggah pada akun tersebut.
Hingga Kamis (24/3/2022) siang, unggahan itu telah disukai lebih dari 26,3 ribu pengguna dan di-retweet lebih dari 1,6 ribu kali.
Baca juga: Viral, Video Kasir Indomaret di Pekanbaru Mendapat Kekerasan dari Manajer, Apa Sebabnya?
Tanyarl Tanyarl Tanyarl
— Tanyarl : ON ???? (@tanyakanrl) March 22, 2022
TITIPAN ???? ???? ???? pic.twitter.com/VPOsKhRwCL
Baca juga: Viral, Unggahan Warganet Sebut Pusar Tak Boleh Dibersihkan, Benarkah?
Beragam komentar pun bermunculan terkait unggahan tersebut.
Sejumlah warganet mengaku pernah mengalami kejadian serupa pada ikan peliharaannya.
“Ikan jenis itu emg sering gitu nderrr biasanya dia gampang sakit(?) atau ga ada parasit itu di matanya, jd copot gtu, dulu aku banyak ikan koki dll terus nemu parasitnya banyak bgt, klo bisa sih di cabutin dulu parasitnyaaa cmiiw,” tulis akun @halcyonriyu.
“Weeeee ikan ku juga ginii matanyaa hilang, kenapaa yaa??” tulis akun @snflwrnjmine.
“Nderrr itu kek ikan ak dulu mata nya juga gt.. ikannya psti di cmpur sama ikan jenis lain ya? mending saranku dipisah aja gitu sesuai jenis ikannya. soalny klo ikan jenis lainny lebih ganas itu mata nya dimakan ikan lainnya. btw pnyku juga hidup gt tp ntar bbrp hari mati," tulis akun @hyymnieez.
Baca juga: Viral, Video Ikan Cupang Terkena Sisik Nanas, Apa Penyebab dan Bagaimana Mengobatinya?
Lantas, mengapa mata ikan bisa lepas?
Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro (Undip) Suminto menjelaskan, terdapat beberapa faktor yang bisa menyebabkan mata ikan lepas.
Faktor pertama menurutnya adalah karena kondisi air sudah jelek atau kurang baik.
“Terutama jika pH airnya rendah yakni di bawah 6,0 kondisi asam pada periode waktu lebih dari 1 minggu,” ujar Suminto saat dihubungi Kompas.com, Kamis (24/3/2022).
Baca juga: Ribuan Burung Pipit Mendadak Mati hingga Ikan Berlompatan di Pinggir Pantai, Ada Apa?
Penyebab air kondisinya buruk menurut dia karena adanya kandungan amonia yakni N-NH3 yang kadarnya tinggi lebih dari 1 ppm.
Suminto mengatakan, guna menanggulangi masalah kondisi air yang buruk bisa dilakukan dengan memperbaiki sirkulasi air dan membersihkan filter-nya.