Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocoran Kebutuhan Formasi CPNS Basarnas 2021, Ini Informasinya

Kompas.com - 17/06/2021, 11:05 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) telah mensosialisasikan kebutuhan formasi dalam seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021.

Hal itu telah dikonfirmasi oleh Kabag Humas Basarnas Anjar Sulistio.

Namun, hingga saat ini belum diketahui kapan pendaftaran CPNS 2021 akan dibuka.

"Itu sosialisasi formasi yang dibutuhkan Basarnas, tapi untuk kapan mulai pelaksanaannya dan tahapan seleksinya, menunggu dari BKN," kata Anjar kepada Kompas.com, Kamis (17/6/2021).

Latar belakang pendidikan yang dibutuhkan pada CPNS Basarnas tahun ini mulai dari lulusan SMA/SMK hingga S2.

Baca juga: 9 Syarat Umum CPNS 2021, Usia Maksimal 35 Tahun hingga Mau Ditempatkan di Seluruh Indonesia

Rincian formasi CPNS Basarnas 2021

1. Dokter Ahli Pertama 2 formasi
Pendidikan: Dokter Umum + STR

2. Perawat Terampil 13 formasi
Pendidikan: DIII Keperawatan + STR

3. Widyaiswara Ahli Pertama 1 formasi
Pendidikan: S2 Teknologi Pendidikan/S2 Pengembangan Kurikulum

4. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Pertama 1 formasi
Pendidikan: S-1 atau D-IV Ekonomi/ IlmuHukum/Teknik Perkapalan/Teknik Sipil/Teknik Eelektero/Teknik Mesin

5. Pranata Komputer Ahli Pertama 2 formasi
Pendidikan: S-1 atau D-IV Teknologi Informasi

6. Pranata Sumber Daya Manusia Aparatur Terampil 3 formasi
Pendidikan: D-III Ilmu Kepegawaian/Sumber Daya Manusia/Manajemen/Administrasi Perkantoran/Administrasi Pemerintahan/Kesekretariatan/Teknik Informatika/Manajemen/Informastika/Ilmu Komputer/Teknik Komputer

7. Rescue Pemula 189 formasi
Pendidikan: SMA/SMK atau sederajat + Sertifikat renang/selam/pelatihan SAR

8. Analis Barang Milik Negara 6 formasi
Pendidikan: S-1 atau D-IV Manajemen/Manajemen Logistik/Akuntansi

9. Analis Keuangan 5 formasi
Pendidikan: S-1 atau D-IV Akuntasi/Ekonomi

10. Operator Komunikasi 36 formasi
Pendidikan: D-III Tekbik Telekomunikasi/Komunikasi/Teknik Informatika/Teknik Elektro

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com