Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal dan Tarif Tiket KA Nusa Tembini Relasi Cilacap-Yogyakarta

Kompas.com - 15/06/2021, 06:28 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan segera meluncurkan rangkaian kereta api Nusa Tembini relasi Cilacap-Yogyakarta PP pada 2 Juli 2021.

Nama Nusa Tembini diambil dari legenda kerajaan yang berkembang di wilayah Cilacap, Jawa Tengah.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by KAI121 (@kai121_)

Untuk informasi lebih lanjut mengenaik KA Nusa Tembini, berikut adalah 5 hal yang perlu diketahui:

Jadwal operasional

VP Public Relations PT KAI, Joni Martinus mengatakan, di tahap awal operasional atau dua pekan pertama, KA Nusa Tembini baru akan dioperasikan dua hari dalam seminggu, yakni pada hari Jumat dan Minggu.

Dengan begitu, KA Nusa Tembini baru akan dioperasikan untuk perjalanan di tanggal 2, 4, 9, dan 11 Juli 2021.

Joni menyebut keberadaan perjalanan kereta baru ini dapat menambah alternatif pilihan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan menggunakan kmoda kereta api.

“Peluncuran KA baru ini kami tujukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan sehingga semakin banyak alternatif pilihan bepergian menggunakan kereta api,” kata Joni.

Baca juga: Simak, Ini Jadwal dan Cara Unduh Sertifikat UTBK SBMPTN 2021

Kelas layanan

Perjalanan KA Nusa Tembini akan hadir dengan dua kelas layanan: Eksekutif dan Ekonomi.

Kelas Eksekutif akan disediakan sebanyak 4 kereta dan Ekonomi sebanyak 3 kereta. Total tempat duduk yang tersedia dari seluruh kelas tersebut adalah 392 kursi.

Namun, di masa pandemi Covid-19 ini, sesuai dengan aturan Pemerintah, tidak semua tempat duduk akan difungsikan. Artinya sebagian akan dikosongkan demi memfasilitasi jaga jarak bagi penumpang.

“Namun kapasitas Kereta Api selama masa pandemi adalah maksimal 70 persen dari total tempat duduk sesuai SE Kemenhub No 14 tahun 2020. Sehingga kapasitas di masa pandemi KA Nusa Tembini 275 tempat duduk,” ujar Joni.

Tarif tiket

Untuk kelas Eksekutif, tarif yang dikenakan adalah dimulai dari Rp 110.000, sementara untuk kelas Ekonomi tarif dimulai dari Rp 90.000.

Tinggi rendahnya tarif tentu juga akan dipengaruhi oleh panjang-pendeknya perjalanan yang ditempuh oleh seorang penumpang.

Tiket perjalanan KA Nusa Tembini sudah dapat dipesan melalui berbagai fasilitas pembelian tiket KAI, mulai dari KAI Access, website KAI, loket di stasiun, juga layanam eksternal yang telah ditetapkan.

Namun, untuk perjalanan dengan rute tertentu PT KAI memberlakukan tarif khusus. Rinciannya sebagai berikut: 

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Nuklir Bisa untuk Obati Kanker Tiroid, Apa Itu, Bagaimana Prosesnya?

Nuklir Bisa untuk Obati Kanker Tiroid, Apa Itu, Bagaimana Prosesnya?

Tren
Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta

Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Setelah Makan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Setelah Makan?

Tren
Daftar Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Subang

Daftar Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Subang

Tren
Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Tren
Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Tren
Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Tren
Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Tren
Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com