Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Nikmat dan Sedap, Ini Aturan Konsumsi Mi Instan

Kompas.com - 22/10/2020, 19:55 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tidak hanya memiliki aroma yang enak, mi instan juga memiliki rasa yang nikmat dan lezat.

Aroma dan rasa inilah yang menjadi daya tarik mi instan untuk menggoda siapa saja yang ingin menyantapnya.

Selain itu, proses pembuatan mi instan juga tidak membutuhkan peralatan masak yang banyak dan waktu yang lama.

Seseorang hanya tinggal memanaskan air dan merebus mi sesuai instruksi atau petunjuk dalam kemasan.

Baca juga: Ramai soal Mi Sohun Bercampur Kaporit di Banyuasin, Apa Bahayanya?

Meski mudah dibuat dan rasanya enak, baiknya berapa banyak mi instan yang dikonsumsi baik secara harian atau bulanan?

Dokter spesialis gizi klinik di RS Hermina Ciputat, dr Dian Permatasari mengatakan, aturan untuk mengonsumsi mi instan setidaknya 1 sampai 2 kali dalam seminggu bagi mereka yang sehat.

Ia mengatakan, saat konsumsi mi instan baiknya memperhatikan kandungan garam atau sodium pada kemasan.

Sebab, satu bungkus mi instan mengandung garam atau sodium yang tinggi.

"Mi instan setiap kemasannya mengandung 300-400 kalori, hampir sama dengan makan nasi beserta lauk dan sayurnya. Seharusnya bisa menjadi pengganti makan besar, namun hati-hati dengan kandungan garam/sodium yang terlalu tinggi di setiap kemasannya," ujar Dian saat dihubungi Kompas.com, Kamis (22/10/2020).

Baca juga: Obesitas, Covid-19, dan Meningkatnya Risiko Kematian...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com