Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MUI Gelar Munas pada November 2020, Siapa Kandidat Ketua Umum?

Kompas.com - 20/10/2020, 16:32 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Majelis Ulama Indonesia akan menggelar Musyarawah Nasional (Munas) pada 25-27 November 2020.

Ketua MUI Pusat yang juga Ketua SC Munas MUI ke-10 KH Abdullah Jaidi mengatakan, salah satu agenda Munas 2020 akan memilih ketua umum MUI.

"Intinya, selain pembahasasn terhadap materi-materi Munas, juga memilih kepemimpinan yang baru," kata Abdullah kepada Kompas.com, Selasa (20/10/2020).

Menurut dia, posisi ketua umum biasanya diisi kader dari NU atau Muhammadiyah. Namun, hingga saat ini belum ada calon resmi kandidat ketua umum yang ditetapkan.

Namun, kata Abdullah, ada beberapa nama yang santer disebut akan menjadi kandidat calon ketua umum MUI.

"Beberapa nama yang beredar dari NU adalah Rais Aam PBNU KH Miftakhul Ahyar, ada juga yang mengatakan Nasaruddin Umar," ujar Abdullah.

"Dari Muhammadiyah muncul lagi katanya mungkin Syafiq Mughni salah seorang ketua atau KH Muhyiddin Junaidi selaku Wakil Ketua MUI saat ini. Jadi itu baru wacana-wacana, secara resminya belum," lanjut dia.

Ma'ruf Amin tak akan calonkan diri lagi

Abdullah memastikan, Ketua MUI Non-Aktif KH Ma'ruf Amin tak akan mencalonkan lagi sebagai ketua.

Hal itu sesuai dengan PD/PRT MUI yang menyebut bahwa ketua umum dan Sekjen MUI tidak boleh merangkap jabatan politis, baik di parlemen atau pemerintahan.

"Itu tidak boleh, karena dia harus fokus membawa MUI," ujar Abdullah.

Nantinya, ketua umum, sekjen, dan dewan pertimbangan MUI akan dipilih oleh tim formatur yang terdiri dari 17 orang dari sejumlah kalangan, termasuk ormas Islam.

Abdullah menyebutkan, ada empat agenda lain yang akan dibahas dalam Munas ke-10.

Pertama, pembahasan draf rancangan peraturan dasar dan peraturan rumah tangga. Kedua, draf tentang garis besar haluan program kerja MUI lima tahunan.

Ketiga, pembahasan draf terkait fatwa-fatwa MUI, baik fatwa yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat maupun fatwa kontemporer yang menyangkut kondisi dan situasi bangsa.

Keempat, pembahasan rekomendasi dan arahan-arahan (taujihat) Munas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com