Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nilai-Nilai Luhur yang Terkandung dalam Sumpah Pemuda

Kompas.com - 20/03/2024, 09:00 WIB
Yulisha Kirani Rizkya Pangestuti,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

KOMPAS.comSumpah Pemuda merupakan sebuah pernyataan monumental yang disusun oleh para pemuda dan pelajar Indonesia dalam Kongres Pemuda II yang diselenggarakan pada 27 hingga 28 Oktober 1928, di Jakarta.

Hari diikrarkannya Sumpah Pemuda pada 28 Oktober kemudian diperingati bangsa Indonesia sebagai Hari Sumpah Pemuda.

Sumpah Pemuda bukan sebatas ikrar, tetapi mencerminkan komitmen putra-putri bangsa untuk memperjuangkan tanah air dan bersatu demi tanah air.

Berikut ini isi Sumpah Pemuda yang telah disesuaikan dengan EYD V.

Pertama: Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia.
Kedua: Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga: Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

Tiga ikrar tersebut mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi teladan bangsa Indonesia.

Nilai-nilai luhur dalam Sumpah Pemuda adalah nasionalisme, persatuan, cinta tanah air, dan kebersamaan serta persaudaraan.

Baca juga: 5 Pengaruh Sumpah Pemuda bagi Perjuangan Bangsa Indonesia

Nasionalisme

Salah satu nilai yang terkandung dalam Sumpah Pemuda adalah nasionalisme.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), nasionalisme adalah paham (ajaran) untuk mencintai bangsa dan negara sendiri.

Dengan menyatakan bertumpah darah dan berbangsa satu, yakni bangsa Indonesia, tercermin nilai-nilai nasionalisme di dalamnya.

Rasa nasionalisme yang tumbuh menjadi dasar dari adanya persatuan dan kesatuan, sehingga menciptakan upaya memperjuangkan kepentingan bangsa dan negara.

Persatuan

Melalui ikrar Sumpah Pemuda, para pemuda menyatakan prinsip persatuan Indonesia, kesatuan tanah air, bangsa, dan bahasa.

Persatuan menyadarkan akan adanya kebersamaan dan perasaan senasib, sehingga perbedaan agama, ras, dan suku, bukan menjadi penghalang, karena pada akhirnya kita adalah satu, yaitu rakyat Indonesia.

Nilai persatuan beriringan dengan nilai Bhinneka Tunggal Ika, di mana Indonesia merupakan negara yang memiliki suku, ras, agama, dan budaya yang berbeda-beda tetapi tetap satu.

Sumpah Pemuda mengobarkan semangat persatuan dalam perjuangan melawan penjajahan, menuju kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Kongres Pemuda II, Lahirnya Sumpah Pemuda

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com