Alasan Kerajaan Samudera Pasai Diserang oleh Majapahit

KOMPAS.com - Samudera Pasai adalah kerajaan Islam di Nusantara yang muncul pada akhir abad ke-13.

Selama berdiri, Kerajaan Samudera Pasai berhasil mencapai masa emasnya dengan menjadi pusat perdagangan dan pusat perkembangan agama Islam di Nusantara pada 1326.

Adapun raja yang berhasil membawa Kerajaan Samudera Pasai menuju kejayaan adalah Sultan Mahmud Malik Az Zahir (1326-1345).

Namun sayangnya, kejayaan Kerajaan Samudera Pasai tidak bertahan lama, karena akhirnya runtuh pada 1517.

Runtuhnya Kerajaan Samudera Pasai sendiri disebabkan oleh serangan yang dilakukan Kerajaan Majapahit.

Lantas, apa alasan Kerajaan Samudera Pasai diserang oleh Majapahit?

Baca juga: Mengapa Kerajaan Samudera Pasai Menjadi Pusat Perdagangan?

Ambisi Majapahit untuk menyatukan Nusantara

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Kerajaan Samudera Pasai berhasil menjadi pusat perdagangan strategis di Selat Malaka.

Hal ini yang kemudian membuat Majapahit berambisi untuk menyatukan Nusantara dengan cara menyerang Kerajaan Samudera Pasai.

Selain itu, serangan Majapahit terhadap Samudera Pasai juga dipengaruhi oleh adanya perlakuan yang tidak pantas dari Sultan Ahmad Malik Az Zahir terhadap putri Majapahit, Raden Galuh Gemerencang.

Raden Galuh Gemerencang memutuskan untuk mengakhiri hidupnya seusai tidak jadi dipersunting oleh putra mahkota Kerajaan Samudera Pasai itu.

Alhasil, pada 1345-1350, Mahapatih Gajah Mada diperintah oleh Raja Majapahit, Hayam Wuruk, untuk menyerang Kerajaan Samudera Pasai.

Awalnya, Majapahit menyerang daerah perbatasan Perlak, tetapi mereka gagal karena wilayah itu dijaga ketat oleh Samudera Pasai.

Karena gagal, Majapahit memutuskan mundur terlebih dahulu sembari menyusun strategi baru untuk menyerang Samudera Pasai dari dua arah, yaitu darat dan laut.

Sayangnya, serangan darat yang dilakukan Majapahit juga mengalami kegagalan.

Namun, Majapahit berhasil membawa masuk pasukan ke dalam istana setelah menginvasi Samudera Pasai.

Baca juga: Penyebab Runtuhnya Kerajaan Samudera Pasai