Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Latar Belakang Dibentuknya Liga Bangsa-Bangsa?

Kompas.com - 17/01/2023, 10:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - LBB atau Liga Bangsa-Bangsa adalah organisasi internasional yang didirikan pada 10 Januari 1920.

Tokoh pencetus berdirinya LBB adalah Thomas Woodrow Wilson, Presiden Amerika Serikat ke-28.

Tujuan Liga Bangsa-Bangsa adalah menjamin perdamaian dunia, mencegah perang melalui keamanan kolektif, menyelesaikan pertentangan antara negara-negara melalui negosiasi dan diplomasi, serta memperbaiki kesejahteraan hidup global.

Lantas, apa yang menjadi latar belakang lahirnya Liga Bangsa-Bangsa?

Baca juga: Apa Hubungan antara Perang Dunia I dengan Lahirnya LBB?

Latar belakang dibentuknya LBB

Latar belakang lahirnya Liga Bangsa-Bangsa adalah terjadinya Perang Dunia I, yang menjadi salah satu pertempuran terbesar dan paling mematikan dalam sejarah.

Perang Dunia I yang berlangsung antara 28 Juli 1914 hingga 11 November 1918, melibatkan dua kubu utama, yaitu Blok Sekutu (Inggris, Italia, Perancis, Rusia, Amerika Serikat) dan Blok Sentral (Jerman, Austria-Hongaria, Turki).

Usai Perang Dunia I, Blok Sekutu membentuk Liga Bangsa-Bangsa (LBB).

Gagasan mengenai pembentukan organisasi internasional yang berwenang mengendalikan konflik dan menjaga perdamaian antarnegara sebenarnya telah dicetuskan oleh Immanuel Kant pada 1795.

Pemikiran Kant didukung oleh Theodore Roosevelt. Pada saat menerima Penghargaan Nobel pada 1910, ia mengungkap keinginannya menyaksikan berdirinya sebuah organisasi yang berperan membantu menyelesaikan sengketa internasional secara damai.

Baca juga: Woodrow Wilson, Presiden AS Pendiri Liga Bangsa-Bangsa

Ketika pecah Perang Dunia I pada 1914, gagasan Kant dan Roosevelt tentang pembentukan organisasi internasional yang dapat mencegah perang mendapat dukungan publik, terutama di Inggris Raya dan Amerika Serikat (AS).

Di tahun yang sama, seorang tokoh politik Inggris bernama Goldsworthy Lowes Dickinson menciptakan istilah "Liga Bangsa-Bangsa" dan mulai menyusun skema organisasinya.

Dalam pamflet yang disebarkannya, Dickinson menyebut bahwa Liga Perdamaian yang diusungnya merupakan sebuah organisasi untuk arbitrase dan konsiliasi.

Sejak saat itu, berbagai konferensi mulai diselenggarakan baik di Eropa maupun AS, guna membahas tentang pembentukan badan internasional yang bekerja demi perdamaian dan mencegah perang.

Ketika Perang Dunia I terbukti berdampak besar pada kehidupan sosial, politik, ekonomi, bahkan menimbulkan kerusakan psikologi dan fisik, sentimen anti-perang di seluruh dunia meningkat.

Pembentukan organisasi internasional yang dapat mencegah perang di masa depan melalui pelucutan senjata, diplomasi, kerja sama, hingga pembatasan hak untuk berperang, pun menjadi perhatian utama.

Baca juga: Mengapa LBB Gagal Mewujudkan Perdamaian Dunia?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com