Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Pendiri Kerajaan Arab Saudi?

Kompas.com - 24/11/2022, 14:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kerajaan Arab Saudi berdiri pada 23 September 1932 sebagai sebuah negara berbasis Islam dan modern.

Kerajaan Arab Saudi masuk dalam benua Asia Barat dan hampir mencakup seluruh wilayah Semenanjung Arabia.

Selama berabad-abad, Semenanjung Arab telah berperan penting dalam sejarah sebagai pusat perdagangan kuno dan kelahiran Islam.

Seiring berjalannya waktu, Arab Saudi pun berkembang menjadi sebuah negara modern.

Kemajuan Arab Saudi tentu didukung oleh beberapa tokoh berpengaruh di sana.

Lantas, siapa pendiri Kerajaan Arab Saudi?

Baca juga: Apakah Arab Saudi Pernah Dijajah?

Awal kehidupan

Pendiri Kerajaan Arab Saudi adalah Abdulaziz Al-Saud, cucu dari Muhammad bin Saud, pemimpin Kota Diriyah.

Sebagai pendiri, Abdulaziz Al-Saud otomatis menjadi Raja Arab Saudi pertama yang biasanya disebut dengan nama Ibnu Saud.

Abdulaziz Al-Saud berasal dari keluarga Kerajaan Saudi yang memerintah sebagian besar wilayah Jazirah Arab.

Ibnu Saud lahir di Riyadh, Arab Saudi, dan merupakan buah hati dari pasangan Abdul Rahman bin Faisal dan Sara binti Ahmad al-Kabir Sudayri.

Pada 1890, ketika usianya baru 10 tahun, dia harus mengikuti keluarganya dalam pengasingan di Kuwait akibat diserang oleh Kekaisaran Ottoman.

Alhasil, Abdulaziz Al-Saud menghabiskan masa kecilnya di Kuwait.

Terlepas dari itu, selama berada di pengasingan, kondisi keluarga Saud sudah sangat karut-marut lantaran dijarah oleh Kekaisaran Ottoman.

Baca juga: Biografi Al-Kindi, Tokoh Penggerak Filsafat Arab

Mendirikan Kerajaan Arab Saudi

Lebih lanjut, pada 1901, semasa berusia 22 tahun, Abdulaziz menggantikan kedudukan sang ayah sebagai ketua keluarga Dinasti Saud dengan gelar Sultan Nejd.

Sejak saat itu, Abdulaziz Al-Saud mengupayakan agar kekuasaan keluarganya dapat kembali pulih seperti semula.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com