Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peristiwa yang Menandai Berakhirnya Perang Dingin

Kompas.com - 24/11/2022, 10:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Selama Perang Dunia II, Amerika Serikat (AS) dan Uni Soviet berperang bersama sebagai sekutu melawan Blok Poros.

Usai Perang Dunia II, dua negara tersebut muncul sebagai negara adikuasa, tetapi hubungan mereka memburuk hingga menimbulkan Perang Dingin.

Perang Dingin adalah periode ketegangan geopolitik antara AS dan Uni Soviet dengan sekutunya masing-masing, yang berlangsung antara 1947-1991.

Ketegangan tercipta karena perbedaan ideologi dua kubu, di mana AS beraliran liberal-kapitalis, sedangkan Uni Soviet berpaham komunis-sosialis.

Tanda-tanda Perang Dingin berakhir mulai terlihat pada 1980-an. Berikut ini beberapa hal yang menandai berakhirnya Perang Dingin.

Baca juga: Sejarah KGB, Badan Intelijen Uni Soviet Era Perang Dingin

Bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur

Ketika Perang Dunia II berakhir pada 1945, Jerman mengalami kekalahan sehingga wilayahnya dibagi menjadi empat zona pendudukan yang masing-masing diduduki oleh Amerika Serikat, Inggris, Perancis, dan Uni Soviet.

Pada 1949, tiga wilayah yang dikuasai AS, Inggris, dan Perancis, bergabung menjadi Jerman Barat.

Sedangkan bagian Uni Soviet berubah menjadi Jerman Timur. Pada 1961, dua wilayah ini dipisahkan dengan Tembok Berlin.

Sepanjang 1980-an, kondisi ekonomi dan politik Uni Soviet karut-marut, yang kemudian berdampak pada aspek kehidupan masyarakat.

Guna mengatasi permasalahan itu, Presiden Uni Soviet Mikhail Gorbachev berupaya memperbaiki keadaan dengan mengeluarkan kebijakan bernama Glasnost (keterbukaan politik) dan Perestroika (restrukturisasi ekonomi).

Baca juga: Mengapa Glasnost dan Perestroika Menyebabkan Runtuhnya Uni Soviet?

Kebijakan ini membuat sistem komunisme mulai berubah menjadi sistem yang jauh lebih demokratis.

Akibatnya, banyak negara bagian Uni Soviet yang justru melepaskan diri, begitu pula dengan rakyat Jerman Timur yang memberontak.

Mereka meruntuhkan Tembok Berlin, yang menjadi tanda bahwa rezim komunis di Jerman Timur berakhir.

Pada 3 Oktober 1990, Jerman Barat dan Jerman Timur akhirnya bersatu kembali.

Bubarnya Pakta Warsawa

Pakta Warsawa merupakan aliansi pertahanan negara-negara komunis-sosialis di kawasan Eropa Tengah dan Timur.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com