Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yayasan Amai Setia: Latar Belakang dan Perkembangannya

Kompas.com - 10/08/2021, 10:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Yayasan Amai Setia merupakan yayasan yang berdiri pada 11 Februari 1911 di Koto Gadang, Agam, Sumatra Barat. 

Yayasan tersebut didirikan oleh Ruhana Kuddus, tokoh pendidikan perempuan, bersama kedua temannya, Ratna Putri dan Hadisah.

Yayasan Amai Setia ini ditujukan untuk perempuan dengan memberi pelajaran berupa kursus menjahit, bordiran, menyulan, merenda bangku, hingga bertenun. 

Saat ini, Yayasan Amai Setia masih bertahan sebagai wadag pengrajin perak dan sulam di Koto Gadang.

Baca juga: Sakola Kautamaan Istri: Latar Belakang dan Kiprah

Latar Belakang

Ruhana Kuddus adalah seorang perempuan yang sudah sangat peduli terhadap pendidikan sejak usia belia. 

Sejak berusia delapan tahun, Ruhana telah senang membaca buku.

Kala itu, di Simpang Tonang Tolu, Minangkabau, masih sangat jarang terdapat perempuan yang bisa membaca serta menulis.

Ruhana mampu membaca dan menulis berkat ajaran dari sang ayah dan ibu. 

Melihat kondisi pendidikan saat itu, Ruhana sudah mulai resah akan minimnya akses pendidikan untuk anak-anak perempuan. 

Setelah itu, saat ia berusia 17 tahun, Ruhana tinggal bersama neneknya. 

Neneknya kemudian mengajari Ruhana cara menjahit, menyulam, dan menganyam.

Sejak saat itu, keinginan Ruhana untuk memajukan dunia pendidikan semakin bertumbuh.

Ia membuka kelas kecil di salah satu kamar neneknya. Ruhana mengajar cara menulis, menjahit, menyulam, merenda, dan menenun.

Awalnya, yang datang ke rumah Ruhana hanya beberapa perempuan saja. Namun, lambat laun, yang datang semakin banyak dan beragam.

Bahkan, ibu-ibu dan anak-anak lelaki yang tidak sekolah juga turut hadir. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com