Ashley Young Hengkang, Ini Kapten Baru Man United Pilihan Fans

KOMPAS.com - Kepergian pemain veteran Manchester United, Ashley Young, ke Inter Milan akan menimbulkan kekosongan di posisi kapten utama tim Setan Merah.

Manchester United dan Inter Milan mencapai kesepakatan transfer Ashley Young pada Jumat (17/1/2020) dini hari WIB.

Pemain berusia 34 tahun yang kontraknya akan habis pada musim panas itu dipinang Inter dengan banderol 1,3 juta pound.

Man United sebenarnya menawarkan perpanjangan kontrak satu tahun kepada sang pemain akan tetapi Young menolaknya.

Kepergian Ashley Young bakal menciptakan kekosongan di posisi kapten utama Manchester United.

Baca juga: Kembali dari London, Direktur Inter Milan Ditanya Soal Eriksen, Giroud, dan Young

Ashley Young adalah kapten Manchester United jika ia bermain. David De Gea mengemban tugas sebagai kapten apabila sang pemain veteran tersebut absen.

Namun, belakangan ini pelatih Ole Gunnar Solskjaer menunjuk bek anyar Harry Maguire untuk memimpin pasukan Setan Merah di lapangan.

Harry Maguire dari Manchester United beraksi saat pertandingan Liga Premier antara Manchester United dan Aston Villa di Old Trafford

Solskjaer pertama mempercayakan ban kapten ke Maguire pada 10 November 2019 saat Man United mengalahkan Brighton 3-1.

Terakhir, Maguire juga memakai ban kapten saat Man United mengalahkan Wolves 1-0 di laga replay babak ketiga Piala FA.

Baca juga: Rashford Cedera Jelang Laga Kontra Liverpool, Perjudian Gagal Solskjaer

Polling yang dilakukan oleh Manchester Evening News pada awal November menunjukkan bahwa para fans Setan Merah memilih kapten timnas Inggris tersebut sebagai kapten jangka panjang Man United berikutnya.

Harry Maguire mendapat 50 persen suara sementara David De Gea yang telah lebih lama berada di Man United hanya mendapat 27 persen voting.

Scott McTominay lalu datang di posisi ketiga dengan raihan 22 persen suara.

Solskjaer pun pernah memuji aspek kepemimpinan Maguire.

"Saya pikir sejak datang ke ruang ganti ini ia menjadi seorang pemimpin. Ia jelas pemimpin di lapangan, Anda bisa lihat itu," tutur Solskjaer di situs resmi klub pada September 2019.

"Ia jelas seorang karakter dan kepribadian yang bisa menjadi kapten sebuah klub besar. Ia pemimpin di ruang ganti - lewat performa, kehadiran, perawakan, dan tingkah lakunya."

"Beberapa pemimpin adalah pemimpin secara teknis dan beberapa adalah pemimpin yang vokal. Ia punya segalanya," tutur Solskjaer.