Mengapa Ikan Berlendir?

KOMPAS.com – Ketika menyentuh ikan, kita akan merasakan bahwa tubuhnya licin. Hal tersebut karena ikan mengeluarkan lendir. Tahukah kamu mengapa ikan berlendir?

Alasan mengapa ikan berlendir, karena lendir:

• Melindungi ikan dari patogen
• Melindungi ikan dari predator
• Menjaga osmoregulasi pada ikan.

Baca juga: Fungsi Selaput Lendir Hidung

Melindungi ikan dari patogen

Ikan menghasilkan lendir yang menutupi tubuhnya secara terus-menerus.

Lendir pada ikan berfungsi menjadi lapisan pelindung ikan dari patogen penyebab penyakit seperti bakteri, jamur dan juga parasit.

Lendir yang diproduksi secara terus-menerus, membuat patogen tidak dapat menempel pada ikan.

Hal ini sangat penting karena ikan tinggal di lingkungan perairan yang kaya akan berbagai jenis patogen.

Baca juga: Patogen: Jenis dan Cara Mencegahnya

Menurut S. Dash, dkk dalam Epidermal Mucus: a Major Determinant in Fish Health (2018), lendir ikan juga mengandung faktor imunitas bawan seperti protein dan enzim lisozim, imunoglobin, lektin, enzim proteolitik, dan berbagai anti bakteri.

Faktor imunitas bawaan tersebut berperan penting dalam melindungi ikan dari patogen berbahaya.

Melindungi ikan dari predator

Alasan mengapa ikan berlendir selanjutnya adalah karena lendir melindungi ikan dari predator.

Tubuh ikan yang berlendir membuatnya licin, sehingga sulit ditangkap oleh predator.

Baca juga: Mengapa Bakteri Gram Negatif Lebih Berbahaya?

Dilansir dari BBC Science Focus, beberapa ikan bahkan mengeluarkan racun ke dalam lendirnya. Hal tersebut membuat predator enggan untuk memangsa ikan.

Menjaga osmoregulasi pada ikan

Ikan berada dalam air secara terus-menerus. Dalam air, perbedaan konsentrasi garam dapat menyebabkan osmosis.

Dilansir dari Owlcation, lendir ikan berfungsi melindungi osmoregulasi atau menjaga konsentrasi air dan garam yang tepat dalam tubuh ikan.

Baca juga: Adaptasi Osmoregulasi Ikan Air Laut dan Ikan Air Tawar Terhadap Garam

Sebagai contoh, ikan air laut memiliki kadar garam yang lebih rendah daripada lingkungannya yang merupakan air laut.

Tanpa adanya lendir yang menyelimuti tubuhnya, proses osmosis akan terjadi.

Di mana air di dalam tubuh ikan akan tertarik keluar dan menyebabkan tubuh ikan mengering lalu mati.