Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fungsi Manajemen dalam Kegiatan Sekolah

Kompas.com - 23/04/2024, 22:00 WIB
Eliza Naviana Damayanti,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.comManajemen adalah sebuah teknik penyeleseian yang dimiliki seseorang dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan bersama. 

Penerapan prinsip manajemen harus disesuaikan dengan fungsi manajemen. Secara konsep ekonomi, fungsi manajemen merupakan elemen dasar dalam aktivitas manajemen.

Baca juga: Mengenal Teori Manajemen Ilmiah

Terdapat empat tahap dalam manajemen, yang semuanya terdapat dalam proses pembelajaran di sekolah, sebagai berikut :

  • Perencanaan (Planning)

Perencanaan merupakan langkah awal untuk menentukan tujuan. Pada perencanaan juga ditentukan strategi, kebijakan, program, prosedur, metode, anggaran, dan standar yang diperlukan dalam mencapai tujuan tertentu.

Adapun tujuan dari perencanaan yaitu:

    1. Menciptakan standar pengawasan yaitu mencocokkan pelaksanaan dan perencanaan.
    2. Mengetahui waktu pelaksanaan dan penyelesaian suatu pekerjaan.
    3. Meminimalkan kegiatan tidak produktif serta menghemat biaya, tenaga, dan waktu.
    4. Memberikan deskripsi secara menyeluruh tentang wewenang dan tugas.
    5. Memonitoring dan mendeteksi hambatan yang akan ditemui.
  • Pengorganisasian (Organizing)

Pengorganisasian adalah proses pembagian tugas, wewenang, dan sumber daya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pada fungsi pengorganisasian terdapat perancangan dan pengembangan suatu organisasi untuk mencapai tujuan tertentu. 

Fungsi pengorganisasian bertujuan sebagai berikut:

    1. Membagi tugas baik secara individu maupun kelompok.
    2. Menciptakan hubungan organisatoris antaranggota dan staf organisasi.
    3. Mendelegasikan wewenang secara baik. 
  • Pengarahan (Leading)

Pengarahan menunjukkan proses mengarahkan orang-orang untuk bekerja dengan sadar dan tanggung jawab guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 

Fungsi ini menuntut pemimpin untuk menjalin komunikasi, memotivasi, dan menerapkan disiplin kepada bawahan. Berhasil tidaknya pencapaian tujuan bersama dipengaruhi efektivitas kepemimpinan, pemberian motivasi, dan jalinan komunikasi antara atasan dan bawahan.

  • Pengoordinasian (Coordinating)

Fungsi pengoordinasian mengikat keseluruhan fungsi manajemen melalui fungsi dasar perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. 

Berhasil tidaknya fungsi pengoordinasian dipengaruhi syarat- syarat berikut:

    1. Melakukan pembagian kerja secara jelas dalam suatu organisasi.
    2. Menjalin kerja sama yang sehat antarpersonel, baik formal maupun informal.
    3. Menyediakan fasilitas kerja dan menciptakan komunikasi yang baik bagi semua pihak.
    4. Memulai tahapan dengan benar dan mempertahankan kualitas kerja sebagai proses berkelanjutan.
  • Pengendalian (Controlling)

Pengendalian merupakan tindakan manajemen dalam menilai, mengawasi, dan mengendalikan aktivitas yang mengarah pada pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. 

Fungsi pengendalian bertujuan mencegah atau memperbaiki kesalahan, penyimpangan, penyelewengan, atau kegiatan lain yang tidak sesuai rencana. Selain itu, fungsi pengendalian dimaksudkan untuk mengetahui efektivitas dalam pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.

Baca juga: Pengertian Teori Manajemen, Jenis, dan Implementasi

Referensi:

  • Saajidah, L. (2018). Fungsi-fungsi Manajemen dalam Pengelolaan Kurikulum. Madrasa: Journal of Islamic Educational Management, 016-022.
  • Talibo, I. (2013). Fungsi Manajemen dalam Perencanaan Pembelajaran. Jurnal Ilmiah Iqra'.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com