KOMPAS.com - Keraton sangat kental dengan budaya Jawa. Bangunan ini termasuk salah satu peninggalan bersejarah yang mungkin masih terus dipakai sampai saat ini.
Bagi masyarakat Jawa, keraton bukan hanya pusat politkk dan budaya. Sebab, keraton juga menjadi pusat keramat kerajaan.
Menurut Ni'matul Huda dalam buku Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (2021), berikut pengertian keraton:
"Keraton adalah tempat raja bersemayam yang di dalamnya berisi kekuatan kosmis (berhubungan dengan jagat raya), yang mengalir ke berbagai daerah di sekitarnya."
Dikutip dari situs Ditjen Kebudayaan - Kemdikbud, keraton adalah kumpulan bangunan yang menjadi tempat tinggal raja dan keluarganya.
Baca juga: Mengenal Upacara Tedak Siten, Tradisi Masyarakat Jawa
Salah satu fungsi keraton dalam budaya Jawa, yakni sebagai tempat tinggal raja dan ratu beserta keluarganya.
Fungsi keraton adalah sebagai pusat kebudayaan sekaligus pemerintahan bagi raja atau sultan di Pulau Jawa.
Karena menjadi pusat pemerintahan, keraton sering dijadikan lambang pusat kekuasaan raja. Sehingga tak bisa sembarang orang masuk dalam bangunan ini.
Tak hanya menjadi pusat kebudayaan dan pemerintahan, fungsi keraton dalam budaya Jawa lainnya, yakni sebagai pusat spiritual.
Biasanya dalam keraton ada individu yang berperan mengajarkan nilai-nilai spiritual, baik itu ke keluarga kerajaan maupun masyarakat sekitar.
Baca juga: Mengenal Upacara Puputan Adat Jawa
Jika disimpulkan, fungsi keraton dalam budaya Jawa, yakni:
Karena fungsi keraton inilah, keraton atau istana dalam budaya Jawa sering dianggap sebagai tempat yang sakral juga adiluhung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.