KOMPAS.com - Zaman kehidupan baru disebut juga zaman neozoikum atau kenozoikum.
Disebut demikian, karena kondisi Bumi sudah jauh lebih baik dan stabil dibanding kondisi Bumi di zaman sebelumnya.
Bagaimana ciri-ciri dari zaman hidup baru atau neozoikum?
Menurut Adi Sudirman dalam buku Ensiklopedia Sejarah Lengkap Indonesia (2019), zaman neozoikum adalah zaman hidup baru yang berlangsung sekitar 60 juta tahun yang lalu.
Dibandingkan 60 juta tahun yang lalu, kehidupan dan keadaan Bumi saat ini sudah sangat baik. Perubahan cuaca pun juga tidak begitu drastis.
Baca juga: 6 Ciri-ciri Zaman Arkaikum, Zaman Tertua di Bumi
Ciri-ciri zaman neozoikum, salah satunya adalah kepunahan reptil besar dan dinosaurus karena asteroid jatuh menimpa Bumi.
Hewan kecil dan mamalia dapat bertahan hidup dengan baik berkat kemampuan reproduksinya yang cepat.
Ciri-ciri neozoikum lainnya, yakni keadaan Bumi makin baik, dan kehidupannya pun berkembang dengan pesat.
Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), karena pada zaman ini Bumi sudah lebih baik, berbagai makhluk hidup, seperti kera dan monyet mulai muncul.
Adapun ciri-ciri zaman neozoikum lainnya, yaitu iklim Bumi sudah mulai stabil, dan menjadi puncak dari munculnya hewan mamalia.
Baca juga: Ciri-ciri Zaman Mesozoikum beserta Pembagiannya
Zaman neozoikum terbagi menjadi dua, yakni zaman tersier dan kuarter.
Zaman tersier terjadi sekitar 60 juta tahun yang lalu, ditandai dengan kemunculan mamalia, termasuk primata.
Sedangkan zaman kuarter adalah zaman yang ditandai dengan munculnya kehidupan manusia seperti saat ini. Zaman ini berlangsung sekitar 600 ribu tahun yang lalu.
Jika disimpulkan, ciri-ciri zaman neozoikum sebagai zaman kehidupan baru di Bumi ialah:
Baca juga: Pembagian Zaman Prasejarah Menurut Ilmu Geologi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.