Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Perbedaan Sastra Melayu Klasik dan Modern

Kompas.com - 14/11/2023, 10:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Sastra Melayu adalah karya sastra yang tercipta pada abad ke-16 Masehi. Karya sastra tersebut terus berkembang sampai saat ini.

Ada dua jenis Sastra Melayu, yaitu Sastra Melayu Klasik dan sastra Melayu Modern. Tahukah kamu apa bedanya Sastra Melayu Klasik dan Modern?

Bedanya Sastra Melayu Klasik dan Modern

Menurut Rani Siti Fitriani, dkk dalam Ensiklopedia Bahasa dan Sastra Klasik (2021), Sastra Melayu Klasik adalah sastra yang berkembang secara lisan.

Artinya karya sastra tersebut disebarkan dari mulut ke mulut. Sehingga penyampaiannya pun bisa berubah tergantung ingatan dan pemahaman orangnya.

Terciptanya Sastra Melayu Klasik sangat dipengaruhi oleh adat istiadat, budaya, dan kepercayaan warga setempat.

Baca juga: Sastra Anak: Tahapan, Unsur, dan Perannya

Dikutip dari Peran Sastra Melayu dalam Pembentukan Karakter Bangsa bagi Generasi Milenial melalui Sosial Media (2020), berikut pengertian Sastra Melayu Modern:

"Sastra Melayu Modern adalah karya sastra yang lahir dan berkembang dari budaya masyarakat, namun tidak terikat adat istiadat."

Meski lahir dari budaya masyarakat, Sastra Melayu Modern penyebarannya tidak dilakukan dari mulut ke mulut.

Biasanya karya sastra ini tertulis dalam buku, kertas, atau media perantara sejenisnya.

Jelaskan perbedaan antara sastra melayu klasik dan sastra melayu modern

Dilansir dari buku Berpikir Cerdas dengan Bahasa Indonesia (2021) karya Rahma Barokah, berikut perbedaan Sastra Melayu Klasik dan Modern:

Sastra Melayu Klasik Sastra Melayu Modern
Sifatnya terikat dan isinya harus sesuai syarat Bersifat bebas, baik bentuk maupun isinya
Penulisnya masih anonim karena penyebarannya dari mulut ke mulut Ada nama pengarangnya, bahkan hasil karyanya dilindungi hak cipta
Berbentuk prosa statis dan kurang berkembang Bentuknya lebih dinamis dan mengikuti perkembangan masyarakat
Biasanya mengusung kisah istana-sentris, seperti kerajaan dan raja Mengusung sastra modern, seperti roman, novel, cerpen, atau drama
Sifatnya khayalan dan fantasi Lebih disesuaikan dengan realitas kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Sastra Bandingan: Pengertian, Masalah, dan Mazhabnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com