Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langkah-langkah Menyusun Rubrik Penilaian

Kompas.com - 06/11/2023, 02:00 WIB
Arfianti Wijaya,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Rubrik adalah panduan penilaian yang mencakup skala yang menggambarkan tingkat kompetensi yang berbeda. Rubrik mengharuskan adanya suatu aturan mengenai penetapan kriteria pada sistem asesmen yang perlu diikuti.

Rubrik penilaian adalah daftar kriteria yang menampilkan kinerja, aspek-aspek atau konsep-konsep yang akan dinilai, serta gradasi mutu, mulai dari tingkat paling sempurna hingga paling buruk.

Seorang guru dapat membuat rubrik yang representatif apabila ia sungguh memahami dan menguasai materi dan pelajaran secara utuh dan benar.

Sebuah rubrik yang baik umumnya dibuat beberapa atau sekelompok guru dalam bidang studinya. Namun, hal ini bukan berarti seorang guru tidak mampu untuk membuat rubrik seorang diri.

Dengan sebuah kerja kolektif, akan ditemukan pemahaman yang lebih variatif dan tinjauan dari beragam aspek yang akan membuahkan hasil yang lengkap.

Baca juga: Unsur- Unsur Penilaian Kinerja

Langkah-langkah praktis yang perlu diperhatikan dalam menyusun sebuah rubrik penilaian sebagai berikut:

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menyusun sebuah rubrik penilaian adalah mengidentifikasi tujuan evaluasi yang diharapkan dalam pembelajaran yang dilakukan.

Tidak semua aspek perlu dinilai dalam rubrik. Maka dari itu, perlunya untuk memilih jenis produk atau kinerja esensial (performance) yang tidak mungkin untuk dievaluasi hanya dengan tes tertulis biasa.

Tentukan beberapa aspek penting yang akan diperhatikan dalam penilaian tersebut.

  • Pertimbangkan standar kompetensi

Langkah kedua adalah mempertimbangkan standar kompetensi sekolah dan/atau pemerintah yang menjadi landasan atau pijakan pelaksanaan kurikulum di sekolah.

  • Pilih faktor-faktor yang akan dievaluasi melalui performance test

Misalnya, seorang guru akan menilai kemampuan presentasi siswanya dalam pelajaran bahasa Inggris.

Oleh karenanya, faktor-faktor yang dievaluasi dapat meliputi grammar dan vocabulary, orisinalitas ide, self confidence, volume dan gesture, kejelasan tujuan, sistematika presentasi, kemampuan menjawab pertanyaan yang diajukan, waktu presentasi, dan lain-lain.

  • Lakukan pengelompokkan atas beragam faktor di atas

Contohnya, pengelompokkan berkaitan teknik presentasi, media presentasi yang digunakan, isi, bahasa tubuh, dan seterusnya.

Hasil pengelompokkan akan menjadi sebuah kriteria atau dimensi yang akan diukurkan kepada siswa tersebut.

Baca juga: Model-Model Penilaian Kerja

  • Tuliskan definisi atau batasan untuk setiap kriteria

Setiap pendefinisian kriteria sebaiknya menggunakan bahasa yang netral, tidak berkonotasi mana yang baik ataupun mana yang kurang baik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com