Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Macam Penyerbukan Berdasarkan Asal Serbuk Sarinya

Kompas.com - 15/07/2023, 15:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comPenyerbukan tumbuhan memerlukan serbuk sari sebagai sel reproduksi jantan. Beradasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dibagi menjadi 4 macam. 4 macam penyerbukan berdasarkan asam serbuk sarinya adalah:

Baca juga: 4 Jenis Penyerbukan Berdasarkan Perantaranya

Penyerbukan sendiri (autogami)

Dilansir dari Biology Libretexts, penyerbukan sendiri adalah penyerbukan yang terjadi ketika serbuk sari jatuh pada kepala putik bunga yang sama.

Artinya, baik sel sperma dan sel telur berasal dari satu bunga yang sama pada suatu tanaman.

Penyerbukan tetangga (geitonogami)

Jenis penyerbukan selanjutnya adalah penyerbukan tetangga atau yang disebut sebagai geitonogami.

Penyerbukan tetangga adalah penyerbukan yang terjadi ketika serbuk sari dari suatu bunga jatuh ke putik bunga lain pada tumbuhan yang sama.

Artinya, sel sperma dan sel telur berasal dari tumbuhan yang sama tetapi dari dua bunga yang berbeda.

Baca juga: Penyerbukan Sendiri: Pengertian dan Ciri-cirinya

Penyerbukan silang (alogami)

Jenis penyerbukan selanjutnya adalah penyerbukan silang atau alogami.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, penyerbukan silang adalah penyerbukan yang terjadi ketika serbuk sari dari suatu bunga jatuh ke putik bunga lain pada tanaman lain yang sejenis.

Artinya, sel seperma dan sel telur berasal dari dua bunga yang berbeda dari dua tanaman yang berbeda namun satu jenis.

 

Penyerbukan bastar

Jenis penyerbukan yang terakhir adalah penyerbukan bastar.

Baca juga: Penyerbukan Zoidiogami: Pengertian dan Jenisnya

Penyerbukan bastar terjadi saat serbuk sari dari suatu putik jatuh ke putik bunga lain dari tanaman yang berbeda jenis.

Artinya, penyerbukan terjadi pada dua tanaman dari jenis yang berbeda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com