KOMPAS.com - Domain adalah daerah asal, kodomain adalah daerah kawan, dan range adalah daerah hasil.
Dilansir dari Buku Be Smart Matematika (2006) oleh Slamet Riyadi, contoh gambaran domain, kodomain, dan range adalah sebagai berikut:
Baca juga: Pengertian Korespondensi Satu-satu, Domain, Kodomain, dan Range
Jika fungsi f memetakan setiap x ∈ A dengan tepat satu y ∈ B, maka dapat ditulis dengan notasi:
f:x → y atau ditulis dengan rumus f(x)=y
f:x → ax+b atau ditulis dengan rumus f(x) = ax+b
Dengan:
f disebut nama fungsi
x disebut variabel bebas
y = f(x) disebut variabel bergantung
Baca juga: Mengenal Notasi, Domain, dan Range Suatu Fungsi
Fungsi f:x → ax+b dapat ditentukan nilai fungsinya yaitu dengan cara mensubstitusikan nilai x.
Contoh:
Diketahui fungsi f:x → x+1 atau ditulis dengan rumus f(x) = x+1 maka nilai fungsi untuk x = 1 adalah:
f(1) = 1+1 = 2. Jadi, nilai fungsi untuk x = 1 adalah 2.
Baca juga: Pengertian Relasi dan Cara Menyatakan Relasi
Diketahui fungsi f:x → 4-5x, tentukan:
f:x → 4-5x maka rumus fungsinya f(x) = 4-5x, maka
f(-5) = 4-5(-5) = 4+25 = 29
f(7) = 4-5(7) = 4-35 -31
f(0) = 4-5(0) = 4+0 = 4
f(13) = 4-5(13) = 4-65 = -61
Jadi, bayangannya adalah 29, -31, 4, dan -61.