Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Pantun Remaja dan Contohnya

Kompas.com - 09/05/2022, 17:00 WIB
Serafica Gischa

Penulis

Sumber KBBI

KOMPAS.com - Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pantun merupakan bentuk puisi Indonesia (Melayu). Sering juga disebut bahasa sindiran. 

Tiap bait pantun terdiri dari empat baris yang bersajak a-b-a-b. Di mana tiap lariknya terdiri dari emoat kata. 

Baris pertama dan baris kedua untuk sampiran atau tumpuan. Sedangkan baris ketiga dan keempat merupakan isi. 

Pantun memiliki banyak jenis. Salah satu pantun yang dikelompokan berdasarkan isinya adalah pantun remaja. 

Dikutip dari buku EYD dan Seputar Kebahasa-Indonesiaan (2008) Ernawati Waridah, pengertian pantun remaja adalah pantun yang berkaitan dengan kehidupan remaja.

Baca juga: Memahami Pantun Melalui Tradisi Mengantar Cincin pada Adat Melayu Riau

Pantun remaja biasanya memiliki arti tentang percintaan, persahabatan, perkenalan, perasaan, beriba hati, pencarian jati diri hingga nasib. 

Berbeda dengan pantun anak-anak dan orangtua. Pantun anak-anak yaitu pantun yang terdiri dari pantun bersukacita dan pantun berduka cita. Sedangkan pantun orangtua  terdiri dari pantun nasihat, pantun adat, pantun budi dan pantun agama.

Contoh pantun remaja 

Berikut beberapa contoh pantun remaja, yakni: 

  • Contoh 1

Pergi ke pasar membeli jamu
Tidak lupa membeli abon
Saya senang bertemu dirimu
Nama saya Neneng dari Cirebon

  • Contoh 2

Indah nian burung kakak tua
Terbang tinggi tanpa ragu
Telah lama tidak bersua
Hati sedih karena rindu

  • Contoh 3 

Mari beriman pada malaikat
Makhluk gaib tak terlihat
Walau beribu teman yang dekat
Hanya kamu yang paling memikat

Baca juga: Ciri-ciri Pantun dan Jenisnya

  • Contoh 4 

Kaki berjinjit berjingkat-jingkat
Petik daun untuk obat
Walau banyak teman yang dekat
Hanya engkau yang jadi sahabat

  • Contoh 5

Dari mana datangnya kereta
Kalau bukan dari stasiun balapan
Dari mana datangnya cinta
Kalau bukan dari kenalan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com