Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik Cerpen 

Kompas.com - 11/04/2022, 13:30 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Cerpen atau cerita pendek menjadi bagian dari Prosa Baru yang terus berkembang sampai saat ini. 

Dikutip dari buku Teori Pengkajian Fiksi (2018) oleh Burhan Nurgiyantiri, cerpen merupakan cerita yang dapat diselesaikan pembaca dalam jangka waktu pendek. 

Cerpen juga diartikan sebagai narasi prosa fiksi singkat yang lebih pendek dari novel. Umumnya cerpen berurusan dengan beberapa karakter. 

Unsur intrinsik cepern 

Dilansir dari Unsur-Unsur Intrinsik Cerita Pendek "Protes" karya Putu WIjaya (20170, unsur intrinsik adalah berbagai unsur penyusun dari dalam untuk sebuah karya sastra. 

Unsur-unsur untrinsik cerpen meliputi berbagai hal, yaitu: 

Tema 

Tema merupakan permasalahan utama yang menjiwai keseluruhan cerita. Tema cerpen bersifat aktual, berasal dari permasalahan yang terjadi atau mungkin terjadi di masyarakat. Permasalahan yang diambil kemudian berkembang seiring dengan imajinasi pengarang menjadi cerita yang dramatik dan menarik. 

Baca juga: Perbedaan antara Fabel dan Cerpen

Alur (plot)

Plot dalam cerpen mungkin tidak akan selengkap novel, karena cerita pendek hanya menceritakan peristiwa penting dari tokoh yang diambi. 

Alur atau plot dalam cerpen biasanya dimulai dari klimaks hingga penyelesaian. Pengenalan tokoh disajikan tidak lengkap dan ekplisit. 

Pengarang cepern terkadang juga memberikan akhir atau penyelesaian yang diserahkan kepada pembaca untuk memutuskannya. 

Penokohan 

Pennetuan tokoh utama atau penetapan wataknya dapat ditampilkan melalui:

  • Penjelasan langsung dari pengarang 
  • Dialog antartokoh 
  • Tanggapan atau reaksi dari tokoh lain 
  • Ciri fisik
  • Penampilan
  • Kehidupan di lingkungan tokoh
  • Tingkah laku, tindakan, atau rekasi
  • Pikiran dan kecenderungan tokoh

Sudut pandang 

Cara pandang pengarang dalam menyampaikan cerita. Sudut pandang merupakan cara pandang pengarang dalam penyajian kisah cerpen.

Sudut pandang juga termasuk cara melihat tokoh cerita dalam menempatkan dirinya. Sudut pandang ditampilkan untuk mengemukakan gagasan serta ceritanya.

Baca juga: Cara Mengembangkan Cerita Rakyat ke dalam Bentuk Cerpen

Latar 

Latar cerita meliputi tempat, waktu, dan suasana. Artinya unsur-unsur tersebut hadir secara imajinatif, tetapi memiliki hubungan sebab akibat yang logis dan wajar. 

Pesan 

Pengarang menyampaikan pesan secara langsung atau tidak langsung melalui tokoh dan jalan cerita. Pesan dalam cerita pendek dapat memperkaya pengalaman pembaca mengenai kehidupan. 

Gaya bahasa 

Penggunaan bahasa berfungsi menciptakan suatu nada atau suasana persuasif serta merumuskan dialog yang mampu memperlihatkan hubungan dan interaksi antartokoh. Kemampuan pengarang dalam berbahasa dapat menjelmakan suasana satiris. 

Unsur ekstrinsik cerpen

Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, unsur-unsur ekstrinsik yaitu: 

  • Latar belakang masyarakat 

Latar belakang dalam cerpen adalah tempat tinggal, hobi, karier, dan lain sebagainya. 

  • Latar belakang penulis 

Latar belakang penulis yang dimaksud adalah riwayat hidup penulis, kondisi psikologis dan aliran sastra penulis. 

  • Nilai yang terkandung dalam cerpen 

Nilai dalam cerpen seperti nilai agaman, sosial, budaya, dan lain-lain. Nilai-nilai ini disampaikan pengarang lewat tulisan supaya pembaca bisa mengambil dan memahami nilai tersebut.

Baca juga: Perbedaan Novel, Cerpen, dan Roman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Skola
3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Skola
Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Skola
Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Skola
Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Skola
5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com