Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Definisi Etika Pergaulan dan Cara Memeliharanya

Kompas.com - 23/08/2021, 13:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pergaulan dalam lingkungan masyarakat terikat dengan norma atau etika. Dalam kehidupan, etika membahas tentang persoalan baik atau buruknya suatu hal. Etika sangat berhubungan erat dengan kehidupan sosial masyarakat.

Ada banyak jenis etika yang dapat ditemui. Salah satu contohnya etika pergaulan. Etika ini digunakan untuk menjalin pergaulan atau hubungan dengan masyarakat lainnya dalam kehidupan sosial.

Apa itu etika pergaulan?

Definisi etika pergaulan

Mengutip dari buku Profesi Kependidikan dan Keguruan (2020) karya Syarwani Ahmad dan Zahruddin Hodsay, secara etimologis, etika berasal dari bahasa Yunani, yakni ethikos, berarti watak atau kebiasaan.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pergaulan diartikan sebagai kehidupan bermasyarakat atau perihal bergaul. Maka bisa dikatakan definisi etika pergaulan adalah watak atau kebiasaan seseorang dalam bergaul dan menjalin kehidupan bermasyarakat.

Menurut Nanda Eka Saputri, dkk, dalam jurnal Implementation of Counseling Guidance Services of Social Ethics in Students of Class V SDN 1 Kebumen (2019), definisi etika pergaulan adalah segala hal yang mencerminkan moral dan harus dipahami semua orang dalam menjalin kehidupan sosial bermasyarakat.

Baca juga: Ciri-Ciri Komunitas Sosial dan Jenisnya

Etika pergaulan harus disadari dan dipahami betul oleh masyarakat. Apabila tidak, hal tersebut akan melanggar normal yang berlaku di kehidupan masyarakat tersebut.

Etika pergaulan dapat muncul dari faktor internal (diri sendiri) maupun faktor eksternal (pengaruh lingkungan sekitar).

Cara memelihara etika pergaulan

Etika pergaulan bisa diterapkan di lingkungan mana saja, seperti sekolah, lingkungan sekitar rumah, lingkungan kerja, dan masih banyak lagi.

Dalam penerapannya, etika pergaulan bisa berfokus pada cara berbicara atau menjalin komunikasi hingga etika bertamu.

Ada lima cara yang dapat dilakukan untuk memelihara etika pergaulan, yakni:

  • Saling menyapa saat bertemu orang yang dikenal

Ketika bertemu orang yang dikenal di jalan atau tempat umum, usahakan untuk menyapa dan berbincang sebentar. Contohnya menanyakan kabar, atau lainnya.

Baca juga: Reintegrasi Sosial: Pengertian, Tujuan dan Contohnya

  • Menghormati orang yang lebih tua

Dalam etika pergaulan, kita harus menghormati orang yang lebih tua. Contohnya dengan berbicara sopan, membungkuk ketika harus berjalan di depan orang yang lebih tua, dan sebagainya.

  • Menghargai teman sebaya

Selain menghormati orang yang lebih tua, etika pergaulan juga mengajarkan cara menghargai teman sebaya. Contohnya mendengarkan pembicaraan teman sebaya dengan baik, memperhatikan penggunaan bahasa, dan lain sebagainya.

  • Bersikaplah sopan kepada siapa saja

Berperilaku dan senantiasa menjaga sikap sopan santun menjadi hal penting yang harus diterapkan dalam etika pergaulan. Bersikap sopan bisa dengan menjaga cara bicara, memperhatikan cara berpakaian, etika bertamu, menyapa, berkenalan, dan lain sebagainya.

  • Punya rasa empati

Empati setidaknya harus ditanamkan dalam diri setiap orang. Empati dibutuhkan dalam pergaulan. Contohnya menolong orang lain yang merasa kesulitan, menawarkan bantuan, dan lain sebagainya.

Baca juga: Ciri-Ciri dan Sumber Nilai Sosial

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com