Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lambang Sila Pertama: Bintang Emas

Kompas.com - 28/04/2021, 18:37 WIB
Silmi Nurul Utami,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang menjadi ideology dan pandangan hidup bangsa.

Lutfi Widagdo Eddyono dalam jurnalQuo Vadis Pancasila sebagai Norma Konstitusi yang Tidak Dapat Diubah, menyebutkan bahwa kedudukan Pancassila dalan ketatanegaraan Indonesia dan keberadaannya sebagai norma konstitusi yang tidak dapat diubah (unamendable articles).

Walaupun Undang-Undang dapat dirubah, Pancasila adalah sesuatu yang tetap selama negara Indonesia berdiri tegak.

Dilansir dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Pancasila berasal dari dua kata Sansekerta yaitu “panca” yang berarti lima dan “sila” yang berarti prinsip. Sehingga Pancasila merupakan lima prinsip yang saling terkait dan tidak dapat dipiahkan.

Kelima prinsip Pancasila dilambangkan dengan simbol yang berbeda yang ditaruh di atas perisai Garuda, lambing negara. Sila pertama Pancasila berbunyi “Ketuhanan Yang Maha Esa” dilambangkan sengan bintang emas yang bertempat pada bagian tengah ruang perisai Garuda.

Baca juga: Lambang Sila ke-2: Rantai Emas

Lambang bintang emas diasumsikan sebagai cahaya ketuhanan yang dipancarkan Tuhan Yang Maha Esa untuk menyinari bangsa Indonesia.

Lima lengan bintang melambangkan aspek kehidupan berupa bumi, udara, api, air, dan yang lengan yang mengarah ke atas adalah ketuhanan.

Sehingga ketuhanan merupakan suatu hal yang bisa menyatukan keempat elemen kehidupan tersebut. Ketuhanan juga menjadi hal pertama yang membuat Indonesia dapat merdeka, berdaulat, bersatu, makmur, dan juga adil.

Adapun warna emas pada bintang merupakan warna yang luhur. Dilansir dari About Colors, warna emas melambangkan kejayaan, kebijaksanaan, optimisme, kelimpahan, pengetahuan, spiritualitas, dan pemahaman yang mendalam tentang diri serta jiwa.

Lambang bintang emas pada sila Ketuhanan Yang Maha Esa berarti bahwa semua warga Indonesia berhak memeluk agama manapun tanpa paksaan siapapun, asalkan tetap patuh pada ketuhanan.

Baca juga: Lambang Sila Ke-3: Pohon Beringin

Sila pertama membebaskan warga negara untuk menjalankan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya dan juga mewajibkan adanya toleransi serta saling menghormati antarumat beragama.

Maka dapat disebut bahwa lambing bintang sila pertama berarti bahwa Indonesia adalah negara ketuhanan, di mana umat beragama manapun merupakan salah satu kekuatan bangsa. Sila pertama mempersatukan seluruh agama dalam kedaulatan dengan Pancasila sebagai dasar negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com