Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemindahbukuan dalam Buku Besar Umum

Kompas.com - 13/10/2020, 15:22 WIB
Cahya Dicky Pratama,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pencatatan transaksi tidak berhenti pada jurnal ekonomi saja, melainkan berlanjut pada memposting atau memindah bukukan setiap saldo akun ke dalam buku besar sesuai dengan masing-masing akun.

Buku besar dibedakan menjadi dua jenis, yaitu buku besar umum dan buku besar pembantu.

Dilansir dari buku Kamus Istilah Keuangan dan Akuntasi (2020) karya Tim Panca Aksara, buku besar adalah seperangkat akun yang merangkum semua transaksi yang terjadi dalam suatu entitas dan tersusun secara teratur sesuai dengan klasifikasi akun-akun tersebut.

Buku besar dibuat untuk mengetahui jumlah total perubahan dari masing-masing akun. Sehingga proses akuntasi selanjutnya bisa dilakukan dengan mudah.

Baca juga: Pencatatan Bukti Transaksi ke dalam Jurnal

Bentuk-bentuk buku besar

Dilansir dari buku Akuntasi Dasar: Buku Pintar Untuk Pemula (2019) karya Irman Halimah Bachtiar, dijelaskan bahwa ada empat bentuk akun yang biasa digunakan dalam buku besar. Berikut penjelasannya:

  • Bentuk T

Bentuk ini merupakan bentuk yang paling sederhana karena hanya berbentuk seperti huruf T besar. Disisi sebelah kiri menunjukkan sisi debet, sementara sebelah kanan menunjukkan sisi kredit.

Nama akun diletakkan di bagian kiri atas, sementara nomor atau kode akun diletakkan di bagian kanan atas.

  • Bentuk Skontro

Bentuk ini biasa disebut dengan bentuk dua kolom. Skontro artinya dibagi menjadi dua, yaitu sisi debet dan sisi kredit.

  • Bentuk tiga kolom

Tata cara pengisian dalam bentuk ini tidak berbeda dengan pengisian akun bentuk dua kolom. Dalam bentuk ini, setiap terjadi pencatatan baik di kolom debet maupun di kolom kredit, harus diikuti dengan pencatatan saldo.

Baca juga: Konsep Elastisitas dalam Kegiatan Ekonomi

Alhasil, saldo setiap akun setiap saat bisa diketahui tanpa harus menghitung terlebih dahulu jumlah sisi debet dan sisi kredit.

  • Bentuk empat kolom

Sama seperti dengan bentuk tiga kolom, pencatatan dalam bentuk empat kolom juga harus diikuti dengan pencatatan saldo. Perbedaanya terletak pada penampilan saldo.

Dalam bentuk ini penampilan saldo suatu akun lebih jelas, artinya akan terlihat apakah saldo debet atau saldo kredit.

Baca juga: Harga Keseimbangan Pasar dalam Kegiatan Ekonomi

Alur Pencatatan buku besar

Ada tiga tahap untuk memposting ke buku besar, yaitu:

  1. Mencatat semua tanggal transaksi dan jumlah yang akan didebet atau dikredit ke dalam akun yang sesuai.
  2. Mengisi kolom referensi dalam akun nomor halaman jurnal.
  3. Mengisi kolom referensi dalam jurnal dengan akun yang bersangkutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com