Analisis BMKG soal Gempa Bumi M 5,7 di Laut Banda

KOMPAS.com - Laut Banda, Kepulauan Maluku, diguncang gempa tektonik pada Sabtu (2/12/223) pukul 19.01.02 WIB.

Menurut analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,7.

Adapun episenternya terletak pada koordinat 7,13° LS ; 129,81° BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 183 Km arah Barat Laut Tanimbar, Maluku Barat Daya, Maluku pada kedalaman 150 km.

Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi tersebut termasuk gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam slab lempeng subduksi Banda.

Baca juga: Mengenal Sesar Opak, Pusat Gempa Yogyakarta 2006

Hasil analisis mekanisme sumber juga menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust).

Hingga pukul 19.24 WIB, hasil pemantauan BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.

Baca juga: Analisis BMKG Gempa Bumi M 5,2 di Supiori Papua, Tidak Berpotensi Tsunami

Sebelum kembali ke rumah, periksa dan pastikan bangunan hunian cukup tahan gempa atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa.