5 Cara Menurunkan Kolesterol dengan Olahraga

KOMPAS.com - Ada beberapa cara untuk menurunkan kolesterol tinggi tanpa minum obat. Olahraga merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kadar kolesterol baik dan menurunkan kolesterol jahat.

Para peneliti melaporkan, wanita yang aktif secara fisik memiliki kadar kolesterol baik yang jauh lebih tinggi daripada wanita yang tidak banyak bergerak. 

Studi lain juga menemukan, pria yang melakukan olahraga ketahanan secara teratur memiliki kadar kolesterol baik yang lebih tinggi.

Cara menurunkan kolesterol tinggi dengan olahraga 

Aktivitas fisik apapun lebih baik daripada tidak sama sekali, tetapi, dilansir dari Healthline, lima jenis olahraga berikut telah terbukti dalam penelitian untuk mengurangi kadar kolesterol.

Baca juga: Siapa Saja yang Harus Rutin Cek Kadar Kolesterol?

1. Jalan cepat

Seiring bertambahnya usia, jalan kaki sering kali bisa menjadi pilihan olahraga yang lebih baik untuk melindungi kesehatan sendi.

Perlu diketahui bahwa orang yang mengerahkan tingkat energi yang sama saat berolahraga memiliki manfaat yang sama, baik mereka berjalan atau berlari. Manfaat ini termasuk mengurangi risiko kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi.

2. Bersepeda

Bersepeda menghabiskan energi yang sama dengan jogging. Bagi yang sering merasakan nyeri pada persendian, mungkin lebih baik memilih bersepeda daripada berlari.

Penelitian telah menunjukkan beberapa manfaat positif bersepeda. Para ilmuwan melaporkan, orang yang bersepeda ke tempat kerja lebih kecil kemungkinannya terkena kolesterol tinggi dibandingkan mereka yang tidak bersepeda.

Baca juga: Apakah Anak Muda Bisa Memiliki Kolesterol Tinggi?

4. Berenang

Dalam sebuah studi tahun 2010, peneliti membandingkan efek olahraga berenang dengan berjalan pada wanita berusia 50 hingga 70 tahun. 

Peneliti menemukan bahwa berenang dapat memperbaiki berat badan, distribusi lemak tubuh, dan kadar kolesterol jahat lebih baik daripada berjalan.

4. Lari atau jogging

Jogging adalah salah satu olahraga yang bagus untuk menurunkan kolesterol dan mengatur berat badan. 

Dalam sebuah studi tahun 2013 yang diterbitkan dalam Archives of Internal Medicine, para peneliti melaporkan bahwa pelari jarak jauh menunjukkan peningkatan kadar kolesterol baik yang jauh lebih baik dibanding pelari jarak pendek. Peneliti juga melihat peningkatan yang lebih baik dalam tekanan darah mereka.

Baca juga: Apakah Sakit Kepala Termasuk Gejala Kolesterol Tinggi?

5. Angkat beban

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa latihan ketahanan juga sangat bermanfaat bagi mereka yang memiliki kolesterol tinggi. 

Jurnal Atherosclerosis menerbitkan sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang berpartisipasi dalam pelatihan ketahanan mampu membersihkan kolesterol jahat dari aliran darah lebih cepat. Selain itu, latihan ketahanan juga dapat membantu melindungi kesehatan jantung.