KOMPAS.com - Pada mulanya, profesional kesehatan mengidentifikasi autisme dalam empat kategori.
Namun, American Psychiatric Association merevisi Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental (DSM-5) pada tahun 2013 dan tidak lagi memasukkan keempat subtipe autisme.
Saat ini, semua subtipe autisme berada di bawah satu istilah, yakni autism spectrum disorder (ASD).
DSM-5 mencantumkan tiga tingkat ASD yang berbeda, yang ditentukan oleh dokter berdasarkan jumlah dukungan yang dibutuhkan seseorang.
Namun, ada pula profesional kesehatan mental yang mendiagnosis orang dengan autisme berdasarkan spektrum secara keseluruhan daripada mengklasifikasikannya menggunakan level.
Baca juga: Kenali Ciri-ciri Anak Autis Sejak Bayi
Dilansir dari Medical News Today, berikut adalah 3 tingkatan ASD:
Masalah komunikasi yang mungkin dihadapi seseorang dengan ASD Level 1 meliputi:
Masalah komunikasi yang mungkin dihadapi seseorang dengan ASD tingkat 2 meliputi:
Baca juga: Vaksin Bikin Autis? 3 Mitos Vaksinasi Anak yang Tak Usah Dipercaya
Masalah komunikasi yang mungkin dihadapi seseorang dengan ASD tingkat 3 meliputi:
Orang dengan autisme di berbagai tingkat memerlukan bantuan untuk tetap menjalankan fungsi dan mengatur hidup mereka.
Dengan dukungan yang tepat, banyak orang dengan autisme dapat tetap hidup produktif dan mandiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.