Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER SAINS] 3 Fenomena Langit Langka | Dunia Tersembunyi di Antartika | Kasus Covid-19 di Indonesia Meningkat | Kebijakan Lepas Masker

Kompas.com - 14/06/2022, 07:03 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis


KOMPAS.com - Berita populer Sains tentang fenomena antariksa langka kembali menyambangi langit Indonesia, banyak menarik perhatian masyarakat.

Akan ada tiga fenomena langka yang dapat disaksikan masyarakat selama bulan Juni hingga Juli mendatang.

Di antaranya Bulan Purnama Stroberi Super (Full Strawberry Supermoon), Bulan Baru Stroberi Mikro (New Strawberry Supermoon), dan Purnama Rusa Super (Full Buck Supermoon).

Selain berita populer Sains tersebut, juga tentang studi yang dilakukan sekelompok peneliti yang menemukan dunia tersembunyi di Antartika. Ekosistem yang belum pernah terlihat sebelumnya ditemukan di sungai bawah tanah, jauh di bawah permukaan es di Antartika.

Kasus Covid-19 di Indonesia dilaporkan meningkat, kembali menarik perhatian. Sejumlah pihak mencurigai hal ini disebabkan karena libur Lebaran 2022. Benarkah demikian?

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kasus konfirmasi Covid-19 mencapai 551 kasus per Minggu (12/6/2022).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu mengumumkan kebijakan baru, berupa pelonggaran pemakaian masker.

Sebagaimana diketahui, sejak awal pandemi Covid-19 pemerintah mewajibkan pemakaian masker di dalam maupun di luar ruangan untuk mencegah paparan virus corona.

Berikut beberapa rangkuman berita-berita populer Sains sepanjang Senin (13/6/2022) hingga Selasa (14/6/2022).

3 Fenomena langit langka

Peneliti Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang mengatakan ada tiga fenomena langit langka yang akan terjadi sepanjang Juni hingga Juli ini.

Ketiga fenomena langka itu antara lain Bulan Purnama Stroberi Super (Full Strawberry Supermoon), Bulan Baru Stroberi Mikro (New Strawberry Supermoon), dan Purnama Rusa Super (Full Buck Supermoon).

Penyebab sebenarnya bulan purnama kali ini menjadi istimewa karena bertepatan dengan Bulan purnama Super atau yang secara teknis disebut Purnama Perige (Perigeal Full Moon).

Sementara itu, Bulan Baru Stroberi bertepatan dengan Bulan Baru Mikro (New Micromoon) atau Bulan Baru Apoge (Apogeal New Moon). Ketiga fenomena antariksa langka di Juni dan Juli tersebut bisa diamati tanpa alat bantu optik apa pun, kecuali jika ingin mengabadikannya dalam bentuk foto maupun video.

Fenomena Bulan Purnama Stroberi Super atau Full Strawberry Supermoon adalah bulan purnama super yang terjadi di bulan Juni, yang akan terjadi pada 14 Juni 2022 pukul 18.51 WIB / 19.51 Wita / 20.51 WIT, pada jarak 357.368 km.

Sedangkan fenomena Bulan Baru Stroberi Mikro atau New Micromoon atau Bulan Baru Mikro kali ini diapit oleh dua Bulan Purnama Super yang terjadi pada dua bulan berturut-turut dan akan terjadi pada 29 Juni mendatang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com