KOMPAS.com - Buah yang kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan dapat menjadi tambahan yang sangat baik untuk pola makan yang bergizi seimbang.
Namun, jenis buah tertentu mengandung lebih banyak gula dan kalori sehingga tidak boleh dikonsumsi terlalu banyak.
Selain itu, beberapa buah dapat menyebabkan efek samping bagi orang dengan masalah kesehatan seperti diabetes dan GERD.
Buah-buahan yang termasuk kategori tidak sehat ini tetap bisa dinikmati, namun dalam ukuran porsi yang lebih kecil.
Dilansir dari Healthline, berikut adalah beberapa buah paling tidak sehat.
Beberapa jenis buah, baik segar maupun kering, mengandung gula alami yang tinggi.
Baca juga: Apel Hitam, Buah Langka dan Mahal dari Daratan China
Jika ingin mengurangi asupan karbohidrat atau gula, konsumsi buah-buahan berikut ini harus dibatasi.
Beberapa varietas buah kering yang paling umum adalah apel, kismis, aprikot, buah ara, mangga, nanas, dan cranberry.
Dibandingkan dengan buah segar, buah kering tersebut umumnya mengandung lebih banyak kalori, karbohidrat, dan gula per porsi.
Makan segenggam buah kering, berarti mengonsumsi lebih banyak kalori daripada jika makan buah segar dalam jumlah yang sama.
Karena kandungan gula yang lebih tinggi dalam buah kering (bahkan tanpa tambahan gula), sebaiknya buah kering dikonsumsi dalam jumlah sedang, terutama jika ingin mengurangi asupan gula.
Baca juga: Manfaat Buah Pisang untuk Sahur dan Berbuka Puasa
Leci merupakan buah tropis yang mengandung banyak mikronutrien utama, termasuk vitamin C, tembaga, dan kalium.
Buah leci juga relatif tinggi gula, yang mungkin menjadi masalah bagi yang sedang menjalani diet rendah karbohidrat atau rendah gula.
Adapun sebanyak 190 gram leci mentah mengandung 125 kalori dan 29 gram gula.
Mangga sangat populer karena rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut .