Apa Fungsi Gigi Taring?

KOMPAS.com – Gigi taring atau gigi cuspid adalah gigi yang berbentuk runcing dan biasanya berakar tunggal.

Fungsi gigi taring adalah untuk merobek makan. Misalnya, gigi taring karnivora berguna untuk merobek daging hewan yang ia mangsa.

Selain itu, gigi taring juga membatasi hewan untuk melakukan tindakan mengunyah ke atas dan ke bawah.

Seringkali, gigi taring adalah gigi terbesar di mulut. Pada beberapa hewan, gigi taring dapat saling mengunci saat mulut tertutup.

Dilansir dari Britannica, hewan-hewan herbivora seperti domba dan rusa hanya memiliki gigi taring atas yang besar, sementara gigi taring bawahnya lebih menyerupai gigi seri.

Baca juga: Kapan Bayi Tumbuh Gigi dan Cara Menghadapi Bayi yang Tumbuh Gigi

Sementara itu, ada babi hutan dan walrus yang memiliki gigi taring yang membesar hingga menonjol di luar mulut mereka.

Meski tampak mirip, gading gajah bukanlah gigi taring yang membesar. Gading gajah adalah gigi seri atas dan gajah tidak mempunyai taring.

Dilansir dari Healthline, pada manusia, gigi taring berukuran lebih kecil dan sedikit lebih menonjol dibandingkan jenis gigi lainnya.

Manusia memiliki empat gigi taring, dua berada di atas mulut dan dua di bagian bawah mulut.

Sama seperti pada hewan karnivora, gigi taring pada manusia pun berfungsi untuk merobek makanan dengan permukaannya yang tajam.

Baca juga: Jenis-jenis Gigi dan Fungsinya

Manusia memiliki gigi taring pertamanya di usia 16 dan 20 bulan. Awalnya, gigi taring atas akan tumbuh terlebih dahulu dan diikuti oleh gigi taring bawah.

Gigi taring dewasa muncul dengan cara yang berlawanan. Pertama, gigi taring bawah akan muncul di usia 9 tahun dan gigi taring atas menyusul di usia 11 atau 12 tahun.