Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kali, Kasus Kusta Ditemukan pada Simpanse Liar

Kompas.com - 15/10/2021, 11:02 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Sumber PHYSORG


KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya kasus kusta ditemukan pada simpanse liar. Para peneliti telah mengkonfirmasi kasus penyakit tersebut di antara dua populasi simpanse Afrika Barat yaitu di Guinea-Bissau dan Pantai Gading.

Analisis yang diterbitkan dalam jurnal Nature menunjukkan jika jenis kusta pada simpanse tersebut berbeda dan jarang terjadi pada manusia.

Asal muasal infeksi kusta pada primata ini tidak jelas.

Akan tetapi tim peneliti yang dipimpin oleh Univesity of Exeter dan Robert Koch Institute mengatakan temuan menunjukkan kusta mungkin menyebar di lebih banyak hewan liar daripada yang diduga sebelumnya.

Baca juga: Simpanse Jantan Tak Segan Lakukan Kekerasan Seksual

 

Kusta pada hewan liar ini, yang terjadi pada kasus simpanse, mungkin telah menyebar baik akibat dari paparan manusia, spesies hewan lain, atau sumber lingkungan lain yang tak diketahui.

Mengutip Phys, Kamis (14/10/2021) manusia sendiri dianggap sebagai inang utama bagi Mycobacterium leprae, penyebab kusta.

Kendati demikian, penularan ke mamalia lain seperti armadillo berpita sembilan dan tupai merah diketahui juga pernah terjadi, dan kini terjadi pula pada simpanse.

"Ini adalah konfirmasi pertama kusta pada hewan di Afrika. Dan itu juga terjadi pada kerabat terdekat kita yang masih hidup yaitu simpanse," papar Dr. Kimberley Hockings, dari Pusat Ekologi dan Konservasi University of Exeter di Cornwall.

Baca juga: Seperti Manusia, Simpanse Makin Tua Makin Pilih-pilih Teman

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com