Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Galaksi Besar di Alam Semesta Awal, Astronom Ungkap Tempat Kelahirannya

Kompas.com - 26/01/2021, 19:26 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

KOMPAS.com- Para astronom di University of Science and Technology, China mendeteksi tempat kelahiran galaksi yang sangat besar di masa alam semesta awal.

Setidaknya ada 21 galaksi, membentuk bintang dengan kecepatan yang luar biasa, dan bergabung bersama pada tahap awal pembentukan gugus galaksi yang terjadi pada 13 miliar tahun cahaya jauhnya, sekitar 770 juta tahun setelah Big Bang.

Para peneliti mengatakan bahwa ini adalah protocluster paling awal yang ditemukan dan dinamakan LAGER-z7OD1.

Seperti dilansir dari Science Alert, Selasa (26/1/2021), protocluster tersebut, saat ini mungkin telah berevolusi menjadi sekelompok galaksi dengan massa 3,7 kuadriliun kali Matahari.

Baca juga: Wahana NASA Temukan Ada Miliaran Galaksi Tersembunyi di Alam Semesta

 

Protocluster yang begitu besar, di awal alam semesta, hampir tidak seperti mata kosmik. Temuan ini dapat berisi beberapa petunjuk penting tentang bagaimana alam semesta awal.

Alam semesta adalah tempat yang saling berhubungan secara masif.

Galaksi mungkin tampak relatif mandiri, tetapi lebih dari separuh galaksi terikat secara gravitasi kelompok, yakni struktur besar yang terdiri dari ratusan hingga ribuan galaksi.

Awal dari gugus galaksi semacam itu tidak diketahui di alam semesta awal.

Namun, protocluster telah ditemukan hampir sejauh LAGER-z7OD1, beberapa bahkan jauh lebih besar, menunjukkan bahwa cluster dapat berkumpul lebih cepat daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Baca juga: Peneliti Temukan Galaksi Terjauh dan Tertua di Alam Semesta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com