KOMPAS.com- Pada 2017 yang silam, peneliti menemukan struktur batu yang berjumlah ratusan di sepanjang tepi selatan Gurun Nefud di Arab Saudi.
Struktur batu yang disebut dengan mustatil itu rupanya terus menarik minat para ahli untuk meneliti dan mengetahui kisah di baliknya.
Kini sebuah studi baru yang telah dipublikasikan di jurnal The Holocene ini, setidaknya berhasil mengurai satu persatu teka-teki batu tersebut, seperti misalnya petunjuk mengenai tujuan dibangunnya struktur tersebut.
Seperti dikutip dari Live Science, Kamis (27/8/2020) dari penanggalan karbon, peneliti menemukan bahwa orang-orang membuat mustatil sekitar 7000 tahun yang lalu.
Baca juga: Misteri Ratusan Struktur Batu Berusia Ribuan Tahun di Sahara
Temuan ini pun membuat peneliti menyimpulkannya sebagai salah satu struktur batu tertua di dunia.
"Mustatil mewakili perkembangan luar biasa dari konstruksi struktur batu monumental skala besar paling awal di dunia. Ratusan struktur ini dibangun di barat laut Arab," tulis peneliti dalam makalah.
Mustatil merupakan dinding batu rendah yang membentuk persegi panjang sehingga jika dilihat dari udara terlihat seperti pagar. Ukurannya beragam mulai dari 15 meter dan yang terbesar memiliki panjang sekitar 616 meter.