JAKARTA, KOMPAS.com - Colliers Indonesia memastikan tidak akan ada pasokan ruang kantor baru di kawasan Central Business District (CBD) Jakarta pada tahun 2024.
Meski tak ada pasokan, Head Research Department Colliers Indonesia, Ferry Salanto mengatakan hal ini justru akan membantu memulihkan kondisi sektor perkantoran.
“Tidak ada tambahan pasok lagi selama tahun 2004. Ini tentu akan sangat membantu pemulihan sektor office (perkantoran). Karena suplai yang terus-menerus masuk ini tentu akan membuat sektor ini sulit bergerak,” ungkap Ferry dalam Colliers Virtual Media Briefing Kondisi Pasar Properti Kuartal IV-2023, Rabu (10/12/2023).
Baca juga: Sepanjang 2023 Permintaan Kantor Turun 22 Persen, Bagaimana 2024?
Colliers mencatat, hingga akhir tahun 2023, terdapat 7,38 juta pasokan ruang kantor di kawasan CBD Jakarta.
Berbeda dengan kawasan CBD, di kawasan non CBD Jakarta justru pasokan ruang kantor akan meningkat.
Baca juga: Pemilu Tak Bawa Pengaruh Signifikan pada Sektor Perkantoran di Indonesia
“Pasokan ruang kantor di kawasan non CBD akan sekitar 340.000 meter persegi, setelah itu akan mulai melambat,” tegas Ferry.
Namun dikatakan, jumlah pasokan ruang kantor yang cukup tinggi di tahun ini diperkirakan akan kembali menekan tingkat hunian sektor perkantoran di kawasan non-CBD.
Secara keseluruhan, permintaan pada tahun ini sudah naik, baik di CBD maupun di luar CBD dibandingkan dengan tiga tahun sebelumnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.