JAKARTA, KOMPAS.com - Selain apartemen, rumah sewa juga menjadi pilihan kediaman bagi warga negara asing (WNA) yang bekerja di Indonesia.
Meski sebelumnya sempat turun drastis, pasca pandemi Covid-19 harga rumah sewa pun perlahan-lahan mulai kembali naik.
Bahkan untuk rumah yang berlokasi di cluster ternama, para pemilik atau landlord susah memberikan diskon harga sewa.
“Pada rumah-rumah yang ada di cluster, landlord pelit beri diskon. Apalagi rumah tersebut menjadi incaran,” ungkap Head Research Department Colliers Indonesia, Ferry Salanto dalam Colliers Virtual Media Briefing Kondisi Pasar Properti Kuartal IV 2023, Rabu (10/12/2023).
Baca juga: WNA Juga Bisa Nikmati Diskon PPN Saat Beli Rumah di Indonesia
Pada tahun 2024 ini, sebagian besar harga sewa rumah akan mengalami kenaikan hingga 5 sampai 10 persen.
Namun untuk rumah-rumah yang banyak peminatnya atau highly-demanded property, kenaikan harga bisa mencapai 15 hingga 30 persen.
“Yang menjadi incaran para WNA biasanya stand alone house atau rumah di townhouse yang berada di Jakarta Selatan dan sudah direnovasi. Karena mereka lebih memilih tinggal rumah yang baru,” papar Ferry.
Baca juga: Enggak Bikin Tua di Jalan, Ini 6 Tawaran Kos Ekslusif di Jaksel
Ia menambahkan, berdasarkan prediksi Colliers, kondisi pasar properti bagi WNA akan tetap positif pada tahun 2024 karena tidak terdampak agenda politik saat ini.
“Para ekspatriat kemungkinan besar masih akan masuk ke Indonesia kecuali jika proyek-proyek perusahaan dihentikan,” tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.