Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semen Merah Putih Optimistis Tumbuh Positif pada Tahun Politik 2024

Kompas.com - 06/01/2024, 06:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Semen Merah Putih optimistis dapat terus bertumbuh positif pada tahun politik 2024. Hal ini mengcau pada pertumbuhan pasar semen Indonesia sebesar 1.5 persen dari 63,3 juta ton menjadi 64,6 juta ton.

Kinerja perusahaan pun menunjukkan daya tahan bisnis dengan kenaikan dua persen untuk total kantong semen curah.

Pertumbuhan tersebut didominasi pasar semen kantong sebesar 65 persen, dan lebih dari 80 persen dari pasar Jawa dan Sumatera. Hal lain yang mendukung adalah jumlah pelanggan yang turut meningkat sebesar 47 persen.

Oleh karena itu, Semen Merah Putih berkomitmen untuk mempertahankan pertumbuhan positif, melanjutkan inovasi nyata di berbagai lini, serta mengejar capaian usaha pada tahun 2024.

Untuk menghadapi 2024 yang diprediksi menghadirkan ketidakpastian bagi industri dan bisnis semen yang hanya bergerak tipis 0,7 persen atau 1,62 persen di relevant area, perusahaan telah menyiapkan sejumlah strategi.

Baca juga: Nih Kelebihan Semen Non-OPC Dibandingkan Semen Konvensional

Commercial and Logistics Director Semen Merah Putih Surindro Kalbu Adi menjelaskan, tahun 2024 akan tetap positif bagi Industri semen.

Hal ini sejalan dengan dorongan pemerintah yang terus-menerus memberi keyakinan akan keberlanjutan projek infrastruktur strategis, seperti projek konektivitas (jalan tol) yang bertujuan untuk mewujudkan logistik yang efisien, meningkatkan mobilitas, dan meningkatkan daya saing bangsa.

Kemudian berbagai kebijakan pemerintah untuk percepatan pembangunan infrastruktur berperan penting dalam menghubungkan wilayah dan menjadi katalisator terciptanya kawasan baru.

Termasuk kawasan administratif IKN, kawasan industri, kawasan pemukiman (program sejuta rumah) dan kawasan ekonomi akan menjadi pendorong konsumsi semen nasional yang signifikan.

“Oleh karena itu, didorong dengan keberlanjutan inovasi di setiap aspek proses operasional, mulai produk, brand, logistik, distribusi dan digitalisasi layanan. Perusahaan yakin tumbuh dua kali dari pertumbuhan pasar," ujar Surindro.

Untuk mendorong pertumbuhan positif ini, perusahaan juga mengharapkan dukungan industri semen agar dapat bersama-sama mempertahankan kestabilan harga yang sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti energi cost sampai tekanan persaingan.

Baca juga: Semen Merah Putih Gelar Pelatihan Pekerja Konstruksi

Dalam merespons kebutuhan pasar yang terus berubah, Semen Merah Putih menegaskan komitmennya terhadap inovasi nyata sebagai kunci untuk memperkuat posisi di industri konstruksi dan infrastruktur.

Fokus pada pengembangan produk berkualitas, menguatkan persepsi brand, terus memperluas cakupan ketersediaan produk di wilayah baru, digitalisasi layanan dan optimalisasi infrastruktur logistik, akan menjadi landasan bagi perusahaan ini untuk tetap relevan dan bersaing.

Inovasi dari sisi proses produksi dan penggunaan energi yang berfokus pada penurunan emisi karbon dan efisiensi energi juga menjadi landasan dalam inovasi nyata yang dilakukan oleh Semen Merah Putih.

Untuk proyek IKN, Semen Merah Putih siap mendukung tidak hanya produk semen tetapi juga produk turunannya, seperti beton.

Dan selaras dengan program pemerintah dalam konsep pembangunan berkelanjutan di IKN, Semen Merah Putih terus melakukan upaya “greenovation” pada produk dan turunannya guna mengurangi emisi karbon dalam produk semen yang ditawarkan.

Seperti menawarkan portfolio product non-OPC yang lengkap, misal semen hydrolis dan Semen Slag, serta penerapan carbon injection technology pada produk beton dari anak perusahaan semen merah putih.

“Langkah-langkah ini, akan menjadi prioritas utama kami, karena kami yakin bahwa masa depan industri semen adalah semen berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan,” tutup Surindro.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com