Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Basuki, Antrean KPR FLPP Tahun 2024 Sudah Capai 16.000

Kompas.com - 11/12/2023, 10:17 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Antusiasme masyarakat dalam membeli rumah subsidi melalui skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) cukup tinggi.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan, realisasi FLPP tahun 2023 sudah tersalurkan 100 persen, yaitu sebanyak 220.000 unit.

Bahkan, warga yang mengantre dalam rangka pemanfaatan FLPP pada tahun 2024 sudah sebanyak 16.000.

"Tercatat sudah ada antrean 16.000 untuk tahun 2024. Walaupun anggaran FLPP diperkirakan pada Juli 2024 sudah habis tersalurkan, saya usahakan FLPP ditambah lagi anggarannya," ujar Basuki dalam acara HUT ke- 5 Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (HIMPERRA) dan Kongres ke-2 HIMPERRA 2023 pada Kamis malam (7/12/2023) dikutip dari laman Kementerian PUPR.

Menurut dia, penambahan alokasi bantuan rumah bersubsidi sangat penting, mengingat pesan dari Menteri Keuangan yang mengatakan bahwa rumah bersubsidi salah satu pendukung perekonomian di Indonesia.

Di sisi lain, Basuki juga meminta para pengembang perumahan bersubsidi untuk terus meningkatkan kualitas konstruksi rumah beserta kawasannya.

"Membangun rumah juga harus membangun kawasannya, supaya penghuni jadi lebih nyaman, dengan kenyamanan sehingga lebih produktif para penghuninya," katanya.

Baca juga: Ingin Dapat Bantuan Biaya Administrasi Rumah Subsidi? Nih Caranya

Pemerintah melalui Kementerian PUPR pun turut mendukung kelengkapan fasilitas di kawasan perumahan bersubsidi melalui bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU).

Pada tahun anggaran 2023, bantuan PSU yang tersalurkan sebanyak 43.068 unit rumah bersubsidi di seluruh Indonesia.

"Bukan hanya jalan, PSU juga disediakan untuk fasilitas sanitasi dan air bersih. Kementerian PUPR akan lebih detail pada penyaluran PSU di rumah-rumah bersubsidi," pungkas Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com