Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Punya Bangunan Rumah yang Layak? Yuk Konsultasi di Aplikasi Dinda

Kompas.com - 05/12/2023, 16:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggandeng Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, Jawa Tengah untuk meluncurkan aplikasi Display Interaktif Melalui Chatbot untuk Anda (Dinda).

Aplikasi ini diluncurkan guna mempermudah layanan publik untuk masyarakat yang ingin membangun serta meningkatkan kualitas rumah yang ada di wilayah Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta.

Untuk bisa mengakses aplikasi Dinda tersebut masyarakat dapat mengklik laman www.scukrsjawa3.com.

Melalui laman tersebut, masyarakat bisa mendapatkan informasi tentang Klinik Rumah Swadaya, Kriteria Rumah Layak Huni, Tahapan Membangun Rumah, mulai dari tahap perencanaan, konstruksi, pengawasan dan pemanfaatannya.

Baca juga: Sulit Bangun Rumah, Pengembang Hadapi Empat Biang Keladi Masalah Ini

Plt. Kepala Balai P2P Jawa III yang juga menjabat sebagai Direktur Rumah Swadaya Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, M. Salahudin Rasyidi mengatakan aplikasi Dinda merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa 3 Direktorat Jenderal Perumahan bersama dengan mahasiswa dan dosen dari Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. 

“Melalui aplikasi ini kami ingin mempermudah masyarakat yang ingin membangun atau meningkatkan kualitas rumah dengan interaksi dengan chatbot yang bisa melayani informasi selama 24 jam," ujar Salahudin Rasyidi saat meluncurkan aplikasi Dinda di Yogyakarta, Selasa (5/12/2023).

Menurutnya, pembangunan infrastruktur perumahan khususnya rumah swadaya sangat dibutuhkan bagi masyarakat.

 

Namun demikian, mengingat kemampuan dana APBN yang terbatas Direktorat Rumah Swadaya Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR terus berinovasi agar informasi bagaimana membangun rumah secara swadaya bisa diakses secara luas oleh masyarakat.

Karena itu, pihaknya berinisiatif menggandeng Universitas Katolik Soegijapranata Semarang untuk mengembangkan aplikasi Dinda.

Baca juga: Bangun Rumah Pakai Tukang Harian atau Borongan? Pertimbangkan Ini

Di dalam aplikasi tersebut, juga terdapat berbagai informasi mengenai cara membangun rumah dengan mudah beserta rincian anggaran biayanya.

"Kami juga mengajak mahasiswa jurusan teknik sipil dan teknik arsitektur untuk membuat bank desain rumah sederhana melalui aplikasi ini. Jadi masyarakat yang memiliki anggaran terbatas bisa menggunakan bank desain untuk memilih desain rumah impiannya," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com