Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Batu Bata Dipasang Zig-zag, Agar Bebannya Menyebar

Kompas.com - 03/11/2023, 18:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahukah Anda bahwa pemasangan batu bata secara zig-zag bukan dilakukan tanpa alasan?

Pemasangan batu bata untuk dinding rumah secara zig-zag dilakukan agar beban bahan material tersebut bisa menyebar.

Pengamat Konstruksi Davy Sukamta mengatakan, mortar atau adukan semen dan pasir tidak membentuk kesatuan dengan bata atau tidak monolit, sehingga mortar merupakan mata rantai kelemahan dari dinding.

"Kalau dipasang zig-zag kita tidak mengandalkan mortar untuk menyebar gaya karena sistem ini akan menumpu pasangan di atasnya dengan baik," kata Davy seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (3/11/2023).

Sehingga, satu buah batu bata akan ditahan dua batu bata di bawahnya. Demikian juga beban batu bata seterusnya.

Teknik ini bisa menjadi langkah untuk mengurangi potensi keruntuhan atau kerobohan dinding.

Baca juga: Nih Keunggulan Punya Rumah dari Material Batu Bata

Selain itu, batu bata khususnya bata merah harus direndam atau dibasahi untuk membersihkannya dari kotoran.

Perendaman bata merah dilakukan agar material tersebut jenuh air sehingga tidak menyerap air semen.

"Semen, pasir dan air disebut pasangan mortar yang bertujuan untuk melekatkan bata merah," tambah Davy.

Apabila air semen diserap bata merah, maka reaksi pengikatan dengan semen tidak dapat berjalan sempurna. Ini menyebabkan kekuatan mortar menjadi turun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com