Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tuntas Dipersolek, Wajah Baru Kawasan Agrowisata Tamansuruh Banyuwangi

Kompas.com - 28/08/2023, 14:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian PUPR telah menyelesaikan penataan Kawasan Agrowisata Tamansuruh di Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Revitalisasi destinasi wisata alam seluas 10,5 hektar yang terletak di lereng kaki Gunung Ijen itu mengusung konsep Desa Osing dengan menyuguhkan bangunan rumah adat asli Banyuwangi.

Konsep revitalisasi Agrowisata Tamansuruh disesuaikan dengan fungsi objek wisata yang memanfaatkan sektor pertanian dipadukan dengan kelestarian lingkungan dan budaya lokal.

"Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event baru promosi besar-besaran. Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. Itu yang harus kita jaga betul," ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dikutip dari laman Kementerian PUPR, Senin (28/08/2023).

Baca juga: Jadi Ikon Kerajaan Wajo, Kawasan Wisata Rumah Adat Atakkae Dipersolek

Penataan kawasan Agrowisata Tamansuruh dikerjakan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Timur, Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya Kementerian PUPR sejak September 2021 dan telah selesai pada akhir 2022.

Kawasan Agrowisata Tamansuruh yang berlokasi di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Dok. Kementerian PUPR Kawasan Agrowisata Tamansuruh yang berlokasi di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Rumah tradisional Osing memiliki struktur utama dengan empat kolom menopang bangunan yang disebut Soko.

Penggunaan bahan material kayu dengan kualitas terbaik dan penanaman bunga di sekeliling Rumah Osing menambah nuansa khas keaslian budaya Banyuwangi.

Selain revitalisasi rumah adat, penataan juga dilakukan dengan meningkatkan akses jalan dan parkir, bangunan inti berupa aula besar yang dikelilingi kolam ikan serta pembangunan sarana prasarana pendukung wisata lainnya seperti ticketing, pedestrian, kios UMKM, sanggar tari, plaza Osing, view deck, mushola, toilet, ground water tank hingga proteksi kebakaran.

Baca juga: Tahun Ini, Kawasan Wisata Dieng Mulai Dipersolek

Diharapkan program revitalisasi agrowisata ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan domestik atau manca negara, sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat lokal.

Konsep penataan mengedepankan perpaduan antara kearifan lokal dengan pemanfaatan teknologi dengan dukungan kegiatan adat dan atraksi budaya rutin.

Kawasan Agrowisata Tamansuruh yang berlokasi di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Dok. Kementerian PUPR Kawasan Agrowisata Tamansuruh yang berlokasi di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Terdapat pula perpustakaan digital dan ruang aktivitas Smart Kampung tanpa menghilangkan identitas asli Agrowisata Tamansuruh sebagai taman bunga dan etalase komoditas pertanian unggulan Kabupaten Banyuwangi.

Pengunjung akan disuguhi pemandangan pegunungan Ijen dan Selat Bali dari ketinggian sekitar 450 Mdpl.

Keberadaan bangunan rumah adat Suku Osing juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung karena bangunannya memiliki ciri khas khusus serta terdapat spot-spot foto yang sangat menarik berlatar belakang berbagai macam tumbuhan bunga dan buah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com