Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Akses Patimban Hidupkan Kawasan Industri Timur Jakarta

Kompas.com - 09/03/2023, 05:30 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian PUPR tengah membangun Jalan Tol Akses Patimban sepanjang 37,05 kilometer.

Infrastruktur ini akan terkoneksi dengan Tol Cikampek-Palimanan di sisi selatan dan Pelabuhan Patimban di sisi utara.

Proyek yang dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) tersebut akan menjadi booster bagi kawasan industri di timur Jakarta, khususnya daerah Karawang dan Subang.

VP Sales & Marketing PT Suryacipta Swadaya Abednego Purnomo selaku pengembang Suryacipta City of Industry dan Subang Smartpolitan mengatakan, Tol Akses Patimban akan memudahkan koneksi dan distribusi logistik bagi kawasan industri.

Suryacipta City of Industry, kawasan industri seluas 1.400 hektar di Karawang, yang mulai dikembangkan sejak tahun 1990 ini terhubung dengan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Km 54.

Sementara Subang Smartpolitan, kawasan industri di Subang seluas 2.717 hektar, bisa diakses lewat Tol Japek di Km 89.

Selain itu, Subang Smartpolitan juga akan terkoneksi langsung dengan Pelabuhan Patimban lewat Tol Akses Patimban.

Baca juga: 16 Ruas Tol Siap Digunakan Saat Mudik Lebaran 2023

"Perannya Tol Akses Patimban sangat penting karena Subang Smartpolitan dan Suryacipta City of Industry sebagai kawasan industri membutuhkan konektivitas yang baik," kata Abed dalam media gathering di Karawang, Rabu (8/3/2023).

Kehadiran Tol Akses Patimban akan memangkas biaya transportasi yang harus dikeluarkan oleh para pelaku industri di koridor timur Jakarta untuk melakukan distribusi produk.

Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara selaku pebisnis sektor otomotif menyebut, kehadiran Tol Akses Patimban sangat diperlukan.

Pasalnya, para pelaku bisnis otomotif membutuhkan infrastruktur yang nyaman dan aman untuk distribusi produk kendaraan mereka.

"Karena mobil-mobil ini sudah melewati quality control yang bagus, tapi begitu lewat jalannya belum benar, kalau baret siapa yang tanggung jawab? Ini isu tersendiri," ucap Kukuh pada kesempatan yang sama.

Sementara itu, Managing Director PT Suryacipta Swadaya Hudaya Arryanto Sumadhija menjelaskan, Tol Akses Patimban sepanjang 22,94 kilometer digarap oleh Pemerintah dan sepanjang 14,11 kilometer adalah porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Akses Patimban (JAP).

PT JAP merupakan konsorsium Badan Usaha Milik Negara (BUMN)-Swasta-Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pemenang lelang pembangunan Jalan Tol Akses Patimban yang terdiri dari PT Jasa Marga, PT Nusa Raya Cipta, PT Adhi Karya, PT PP, PT Wijaya Karya, dan PT Subang Sejahtera.

"Total investasinya Rp 5,03 triliun termasuk untuk konstruksi dan pembebasan lahan. PT Nusa Raya Cipta memegang 22 persen saham di dalam BUJT itu," terang Arrie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com