JAKARTA,KOMPAS.com - Timnas Inggris harus menelan pil pahit karena tersingkir dari ajang Piala Dunia 2022, pada Minggu (11/12/2022) dini hari.
Harry Kane dan rekan-rekannya gagal melenggang ke babak semifinal usai di kalahkan Perancis dengan skor 2:1.
Baca juga: Stadion Lusail Qatar, Potret Era Keemasan Seni Jazirah Arab
Adalah Stadion Al Bayt, stadion yang terletak di daerah Al Khor tersebut menjadi saksi bisu dari hancurnya mimpi Kane untuk membawa pulang trofi Piala Dunia.
Seperti dikutip dari situs remsi FIFA, nama Stadion Al Bayt berasal dari nama 'bayt al sha'ar', yang secara historis merupakan nama tenda yang yang digunakan oleh orang-orang nomaden di Qatar dan wilayah Teluk Arab.
Desainnya menghormati masa lalu dan masa kini Qatar, sambil tetap memperhatikan masa depan masyarakat.
Stadion berkapasitas 68,895 orang penonton ini juga berbentuk seperti tenda dan memiliki luas kawasan lebih besar dari 30 lapangan sepak bola.
Tak hanya menawarkan ruang hijau yang luas dengan area bermain dan tempat latihan sepakbola, di sini juga tersedia track berlari, bersepeda, menunggang kuda, dan menunggang unta.
Stadion ini diresmikan pada 30 November 2021, bertepatan dengan hari pembukaan Piala Arab FIFA 2021 Qatar.
Baca juga: Basuki: Kami Akan Desain Ulang dan Rehab Total Stadion Kanjuruhan Malang
Stadion ini memiliki empat lapangan di luar lapangan utama yang akan digunakan untuk latihan selama turnamen, enam restoran di sekitar area untuk menjamu keluarga dan anak-anak.
Stadion ini juga dilengkapi dengan 190 gerbang elektronik untuk akses keluar masuk serta 12 terowongan darurat, untuk digunakan dalam keadaan darurat.
Ada juga terowongan utama untuk layanan keluar masuk mekanisme logistik dan untuk pengiriman makanan ke restoran di dalam stadion
Bahan yang digunakan dalam pengerjaan stadion sebagian besar berasal dari Qatar, terutama kursi stadion yang diproduksi oleh perusahaan lokal Qatar, Coastal Trading and Engineering, serta beton pracetak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.