Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lahan "Clear and Clean", 21 RISHA di Cianjur Sudah Berdiri

Kompas.com - 11/12/2022, 12:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Iwan Suprijanto menyatakan lahan pembangunan Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur sudah clear and clean.

Pernyataan ini diambil dari beberapa justifikasi yang diberikan oleh lembaga terkait. Pertama ada Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang menyatakan kawasan tersebut tidak berada di atas patahan atau rawan gempa.

Kedua adalah dari Badan Geologi yang menyatakan lahan pembangunan RISHA berada di atas topografi aman dan layak huni.

Ketiga dari sisi Pemerintah Daerah (Pemda) yang sesuai dengan rencana tata ruang untuk perumahan dan permukiman. Adapun di sekitar proyek RISHA juga sudah terbangun banyak perumahan.

"Dan dari sisi Kementerian PUPR, lahan ini relatif cepat dan mudah untuk dilakukan pembangunan. Kita mulai sejak 10 hari setelah bencana gempa terjadi," ucap Iwan dalam peninjauan infrastruktur terdampak gempa Cianjur, Minggu (11/12/2022).

Berdasarkan pantauan langsung di lokasi, sudah berdiri 21 RISHA dengan 2 unit rumah contoh yang siap huni.

Direncanakan akan dibangun sebanyak 200 unit RISHA di atas lahan seluas 2,5 hektar tersebut. Sementara untuk 30 hektar lahan di Mande masih dalam persiapan dan direncanakan akan dibangun sebanyak 1.600-an unit RISHA.

Baca juga: Perbaikan 245 Sekolah yang Rusak akibat Gempa Cianjur Dimulai

Nantinya, RISHA ini akan dihuni oleh masyarakat dengan kondisi rumah rusak berat akibat gempa Cianjur pada November lalu.

Adapun ukuran masing-masing unit RISHA adalah 36 meter persegi dengan luas lahan 75 meter persegi.

Iwan menambahkan, tiap unit rumah menghabiskan biaya pembangunan sebesar Rp 150 juta yang sudah termasuk seluruh kelengkapan seperti cat, listrik, hingga sanitasi.

Pada tahap awal, akan dibangun 80 unit RISHA di Sirnagalih, Cilaku dengan target rampung akhir Desember 2022.

"Sisanya (120 unit RISHA) kita selesaikan pada minggu ke-3 Januari 2023, sehingga akhir Januari kawasan ini sudah bisa sepenuhnya dihuni," tutup Iwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Flores Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Flores Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MLFF Resmi Jadi Salah Satu Sistem Transaksi Jalan Tol

MLFF Resmi Jadi Salah Satu Sistem Transaksi Jalan Tol

Berita
Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Apartemen
Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Hunian
Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Berita
Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Interior
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com