Stasiun MRT Thamrin dan Monas Resmi Tersambung

JAKARTA, KOMPAS.com - Stasiun MRT Thamrin dan Monas resmi tersambung pada Senin (15/8/2022).

Berdasarkan informasi dari laman resmi MRT Jakarta, terowongan southbound sepanjang 560 meter tersebut dibangun oleh mesin bor terowongan (TBM) 1.

Proses penyambungan 2 stasiun tadi dilakukan selama 6 bulan, tepatnya sejak Februari-Agustus 2022.

Kemudian TBM 1 akan memutar balik di titik shaft selatan Stasiun Thamrin untuk melanjutkan konstruksi terowongan northbound kembali ke arah Stasiun Bundaran HI.

Adapun proyek ini merupakan rangkaian pekerjaan konstruksi MRT Fase 2A CP 201. Secara keseluruhan, proyek ini telah mencapai 42,31 persen penyelesaian.

Baca juga: Tantangan Proyek MRT Harmoni-Mangga Besar, Lewati Kawasan Heritage

Beberapa pekerjaan lain meliputi penggalian dan pengecoran base slab, serta pengecoran kolom dan struktur dinding gardu induk (RSS) Stasiun Monas.

Juga tengah digarap pemasangan traffic decking di sisi selatan hingga perbaikan kualitas tanah di Stasiun Thamrin. 

MRT Jakarta optimistis proyek Fase 2A CP 201 bisa rampung pada bulan Maret 2025 mendatang.

Sedangkan pada akhir Juli 2022, TBM 2 telah berhasil menembus dinding shaft utara Stasiun Thamrin dan sedang berpindah ke sisi northbound untuk membangun terowongan ke Stasiun Monas sepanjang 385 meter.

Direncanakan pekerjaan terowongan oleh TBM 2 tersebut akan digarap dalam jangka waktu 4 bulan.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Jumlah Penumpang MRT Jakarta Turun

Setelah itu, kedua TBM ini akan bersama-sama membangun terowongan southbound dan northbound yang menghubungkan Stasiun Monas dan Harmoni.

Selanjutnya, tiap mesin bor akan membangun masing-masing satu jalur terowongan dari Stasiun Monas ke Stasiun Harmoni.