Perlu Dipasang di Kamar Mandi, Ketahui Ragam Exhaust Fan

KOMPAS.com - Agar kelembapan tetap terjaga, kamar mandi perlu dipasangi exhaust fan atau kipas angin.

Ketika udara lembap ada di kamar mandi, hal itu dapat membuat cat mengelupas, mendorong pertumbuhan jamur, dan perlengkapan logam menjadi berkarat.

Bahkan kelembapan berlebih ini dapat merusak rangka dinding dan langit-langit. Karena itu, penting memiliki ventilasi yang cukup di kamar mandi setidaknya satu jendela yang dapat dibuka.

Jika kamar mandi tidak memiliki ventilasi, menggunakan exhaust fan menjadi solusi tepat untuk mengurangi kelembapan di kamar mandi.

Ada banyak model tersedia di pasaran, mulai dari yang dapat dipasang di area kamar mandi seperti langit-langit, dinding, atau jendela berikut ini:

1. Exhaust fan dipasang di langit-langit

Ini jenis exhaust fan kamar mandi yang paling umum karena berupa kipas pemasangan di langit-langit keluar melalui saluran yang melewati loteng ke outlet ventilasi yang dipasang di atap.

Exhaust fan jenis ini dapat ditempatkan secara terpusat di kamar mandi untuk mengatasi kelembapan pada area shower, bathtub, dan kloset.

Baca juga: Mengapa Kamar Mandi Membutuhkan Exhaust Fan?

2. Dipasang di dinding dan jendela

Jika kamar mandi memiliki dinding luar, kipas angin dapat dipasang di atasnya untuk menghilangkan kebutuhan akan saluran yang panjang.

Anda juga dapat memasang kipas angin di jendela dengan cara yang sama seperti air conditioner (AC).

3. Inline exhaust fan
Inline exhaust fan dipasang di lokasi yang jauh (sering kali loteng) dan terhubung ke saluran masuk yang berakhir di kisi-kisi yang dipasang di langit-langit kamar mandi.

Selain lebih senyap daripada kipas yang dipasang di langit-langit, kipas inline dapat melayani lebih dari satu kamar mandi secara bersamaan.