Demi Tol Kapal Betung, Waskita Teken Fasilitas Pinjaman SMI Rp 2,9 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Sriwijaya Tol (WST) dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sepakat menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman investasi senilai Rp 2,9 triliun.

Kesepakatan tersebut bertujuan untuk mendukung pembangunan proyek ruas Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung).

Fasilitas pinjaman investasi tersebut memiliki tenor selama 15 tahun dengan grace period
selama 60 bulan.

Sehingga melalui perolehan fasilitas pinjaman investasi tersebut, maka kebutuhan pembiayaan seluruh proyek ruas Tol Kapal Betung sudah terpenuhi.

Sebelumnya, pemerintah telah menyalurkan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 3 triliun pada akhir tahun 2021 melalui PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Waskita Toll Road (WTR) untuk proyek ruas Tol Kapal Betung.

Baca juga: Demi Proyek IKN, Waskita Bakal Pasok 40 Persen Beton Pra-cetak

Adapun PMN berikutnya sebesar Rp 2 triliun direncanakan akan diberikan pada tahun 2022.

Direktur Utama WST Herwidiakto menyampaikan signifikansi dari terlaksananya penandanganan fasilitas pinjaman investasi atas ruas tol Kapal Betung.

“Selain untuk menjaga komitmen WST dalam memenuhi kewajiban kepada para kreditur, fasilitas pinjaman investasi ini dapat mempercepat proses pembangunan Ruas Kapal Betung Seksi II dan III," jelasnya, mengutip rilis, Senin (27/6/2022).

Lanjut Herwidiakto, pihaknya tengah berupaya keras agar ruas Tol Kapal Betung dapat segera beroperasi secara penuh agar manfaatnya semakin dapat dirasakan oleh masyarakat.

Pasalnya, selain meningkatkan konektivitas antar wilayah di Sumatera, kehadiran ruas Tol Kapal Betung juga dapat memperlancar arus distribusi barang dan pusat industri.

Baca juga: Waskita Cetak Kontrak Baru Rp 8,13 Triliun, Meroket 321,43 Persen

Untuk diketahui, ruas Tol Kapal Betung merupakan bagian dari Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) sepanjang 111,69 kilometer.

Ruas Tol Kapal Betung terdiri dari 3 seksi, yaitu Kayu Agung–Kramasan, Kramasan–Musi Landas, dan Musi Landas–Betung.

Sementara saat ini, ruas yang telah beroperasi sejak tahun 2020 adalah Seksi I sepanjang 42,5 kilometer dan mulai bertarif pada awal tahun 2021.

Sedangkan perkembangan konstruksi Seksi II dan III ditargetkan akan selesai pada bulan Agustus 2023.

Selain itu, diketahui bahwa pada bulan Mei dan Juni 2022 jumlah Lalu Lintas Harian Rata-rata (LHR) ruas Tol Kapal Betung mencapai 10.447 kendaraan.

Jumlah tersebut meningkat dibandingkan dengan bulan Januari – Maret 2022 di mana terdapat 8.575 kendaraan yang melintas.